LIPUTANSBM.COM, Palangka Raya – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palangka Raya terus menunjukkan komitmen dalam menjaga kebersihan bantaran sungai di wilayah Puntun, Kelurahan Pahandut. Kepala DLH Kota Palangka Raya, Alman Pakpahan, menegaskan bahwa pihaknya tetap aktif membersihkan tumpukan sampah, baik yang berasal dari luapan air sungai saat pasang maupun dari sampah yang mengendap ketika sungai surut.
“Kami tetap konsisten menindaklanjuti arahan Ibu Penjabat Wali Kota Palangka Raya Hera Nugrahayu untuk memastikan wilayah Puntun dan sekitarnya bebas dari tumpukan sampah. Setiap sampah yang terkumpul langsung kami angkut dan buang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Km 14 Jalan Tjilik Riwut,” ujar Alman kepada awak media, melalui App Whatsapp Jumat (22/11/2024).
Selain aksi bersih-bersih, DLH juga aktif memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak membuang sampah ke sungai atau lingkungan sekitar tempat tinggal mereka. Alman mengakui bahwa kesadaran masyarakat masih menjadi tantangan utama. “Pelan-pelan kami edukasi. Meskipun secara umum kesadaran itu masih rendah, kami tetap melakukan sosialisasi secara terus-menerus dan sistematis,” jelasnya.
Sebagai langkah pencegahan jangka pendek, DLH telah memasang pagar bambu di sekitar lokasi untuk menghalangi sampah masuk ke pemukiman warga saat air sungai pasang. “Sementara ini kami menggunakan pagar bambu. Setelah sungai surut, kami akan menggantinya dengan kayu galam setinggi lima meter agar lebih tahan lama,” tambah Alman.
Tidak hanya itu, DLH Kota Palangka Raya juga memiliki rencana jangka panjang untuk menata kawasan Puntun menjadi lebih bersih dan ramah lingkungan. Alman mengungkapkan, muara Jalan Puntun direncanakan akan ditimbun untuk dijadikan Ruang Terbuka Hijau (RTH). “Ke depan, kami juga akan menyulap bagian dalam wilayah Puntun menjadi RTH, sehingga ada ruang bermain bagi anak-anak disana,” ungkapnya.
Dengan langkah-langkah tersebut, DLH berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan layak huni bagi masyarakat Puntun, sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
