LIPUTANSBM.COM, PALANGKA RAYA - Pemerintah Kota Palangka Raya (Pemko) telah mengumumkan rencana pembukaan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk tahun 2024. Kesempatan ini menjadi momen penting bagi para calon pelamar untuk mempersiapkan diri secara maksimal mengingat 153 formasi CPNS yang akan disediakan.
Dalam pengumuman tersebut, terungkap bahwa 52 formasi CPNS ditujukan bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS), sementara 101 formasi diperuntukkan bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Fifi Arfina, menegaskan pentingnya para calon pelamar untuk aktif mencari informasi resmi terkait penerimaan ini. Ia menghimbau agar para calon pelamar memanfaatkan laman resmi atau media sosial instansi pemerintah setempat untuk mendapatkan informasi terkini.
"Pemko Palangka Raya akan segera membuka penerimaan CPNS tahun 2024. Para calon pelamar diharapkan untuk terus aktif mencari informasi resmi melalui kanal yang telah disediakan oleh instansi pemerintah," Ucap Fifi Arfina, Jumat (22/3/2024).
Fifi Arfina juga menekankan perlunya persiapan yang matang bagi para calon pelamar, baik dari segi pembelajaran materi yang relevan maupun pengumpulan dokumen-dokumen yang kemungkinan akan dibutuhkan dalam proses seleksi. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan peluang keberhasilan para pelamar dalam mengikuti proses seleksi CPNS.
"Sangat penting bagi para calon pelamar untuk mempersiapkan diri dengan baik. Mereka dapat memulai dengan belajar materi yang relevan serta mengumpulkan dokumen-dokumen yang mungkin diperlukan dalam proses seleksi,"katanya lagi.
Terkait dengan kepastian waktu pelaksanaan penerimaan CPNS, Fifi menyatakan bahwa masih menunggu petunjuk teknis (Juknis) resmi. Namun demikian, ia mendorong para calon pelamar untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin.
Dalam menghadapi proses seleksi CPNS, Fifi juga mengingatkan agar para calon pelamar tetap berhati-hati dan tidak percaya pada oknum yang menjanjikan kelulusan dengan cara-cara yang tidak benar. Proses seleksi akan dilakukan secara transparan dan adil, tanpa ada jaminan kelulusan dari pihak manapun.
"Dalam mengikuti proses seleksi CPNS, para calon pelamar diharapkan untuk selalu waspada dan tidak percaya pada oknum yang menjanjikan kelulusan dengan cara yang tidak benar. Proses seleksi akan dilakukan dengan transparan dan adil," tutupnya.
