LIPUTANSBM.COM, PALANGKA RAYA — Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Kelurahan Bukit Tunggal berhasil menciptakan suasana meriah dengan pengibaran bendera merah putih, pemasangan umbul-umbul, serta atribut bernuansa kemerdekaan di seluruh RT dan RW.
Lurah Bukit Tunggal, Subhan Noor, mengatakan kegiatan ini dilakukan melalui sosialisasi yang matang dan dukungan penuh dari warga. “sesuai intruksi walikota palangka raya Bapak faired naparin beberapa waktu lalu Kami sudah menyampaikan kepada seluruh RT dan RW untuk memasang bendera merah putih, umbul-umbul, serta atribut kemerdekaan agar lingkungan terlihat semarak menjelang 17 Agustus,” ujarnya saat ditemui di halaman kantor kelurahan, Kamis (14/08/2025).
Ia menambahkan, arahan juga diberikan untuk memaksimalkan semarak kemerdekaan. “Jika masih ada atribut merah putih berlebihan, pasang juga di rumah-rumah kosong. Dengan begitu, semangat merah putih bisa merata dan terasa di setiap sudut lingkungan,” jelas Subhan.
Subhan menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas antusiasme warga. “Alhamdulillah, di lingkungan kami bendera merah putih berkibar, serta menjulang tinggi gagah perkasa. Keindahan ini menjadi bukti persatuan dan penghormatan kita bersama terhadap simbol negara,” ujarnya.
Ia menuturkan, pemandangan deretan bendera dan atribut merah putih di jalan-jalan membuat suasana semakin hidup dan penuh kebanggaan. “Melihat semua ini, saya merasa bahagia. Lingkungan kita penuh warna merah putih, menjadi bukti nyata cinta tanah air dan penghormatan kepada para pahlawan,” tambah Subhan.
Menurutnya, kegiatan ini juga memperkuat rasa kebersamaan dan silaturahmi antarwarga. Perayaan HUT RI bukan sekadar upacara, tetapi juga momen untuk menumbuhkan semangat gotong royong dan kepedulian satu sama lain.
Ia berharap keberhasilan Bukit Tunggal menjadi inspirasi bagi wilayah lain di Palangka Raya. “Semoga semangat merah putih ini menular ke lingkungan sekitar, sehingga perayaan HUT RI terasa meriah di setiap sudut kota,” kata Subhan.
Subhan menekankan bahwa partisipasi semua warga, dari anak-anak hingga lansia, menunjukkan bahwa cinta tanah air bisa diwujudkan melalui tindakan sederhana. “Langkah kecil seperti memasang bendera atau atribut kemerdekaan bisa mendidik generasi muda tentang nilai-nilai nasionalisme,” ujarnya.
Di akhir wawancara, Subhan menegaskan harapannya agar semangat merah putih terus hidup sepanjang tahun. “Mari kita jaga kebersamaan dan nasionalisme ini sebagai warisan berharga untuk generasi mendatang. Dengan semangat itu, Bukit Tunggal bisa menjadi contoh lingkungan yang rukun, kompak, dan penuh kebanggaan akan Indonesia,” pungkasnya.
