 |
LIPUTANSBM, PALANGKA RAYA – Dalam upaya meningkatkan kesadaran pelestarian lingkungan, Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tengah (Dishut Kalteng) menggelar kegiatan penanaman pohon di halaman SMAK Santo Aloysius, Palangka Raya, Jumat (6/12/2024).
Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen pemerintah daerah untuk mendukung pelestarian lingkungan dan mitigasi perubahan iklim.
Kepala Dishut Kalteng, Agustan Saining, membuka acara tersebut dan menekankan pentingnya keterlibatan semua pihak dalam menjaga kelestarian lingkungan.
“Penanaman pohon ini bukan sekadar simbol, tetapi langkah nyata yang harus kita lanjutkan bersama. Semua pihak memiliki peran strategis untuk menjaga lingkungan dan memperbaiki kualitas udara,” ujarnya.
Menurut Agustan, kolaborasi lintas sektor diperlukan untuk menciptakan dampak yang lebih luas.
“Semakin banyak pihak yang berkontribusi, semakin besar pula peluang kita untuk mengurangi kerusakan lingkungan,” tambahnya.
Kegiatan ini juga dihadiri sejumlah pejabat, termasuk Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kalteng, Direktur SMAK Santo Aloysius, dan perwakilan Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPHP) se-Kalteng.
Tidak ketinggalan, hadir pula Kepala Bidang Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (PDAS) dan Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL), serta pejabat terkait lainnya.
Selain menjadi ajang penghijauan, kegiatan ini diharapkan mampu mendorong sekolah-sekolah lain di Kalimantan Tengah untuk menanamkan nilai-nilai pelestarian lingkungan kepada para siswa dan masyarakat.
“Kami ingin ini menjadi langkah awal yang menginspirasi institusi pendidikan lain untuk berkontribusi terhadap program penghijauan di Kalteng,” tutup Agustan.
Penanaman pohon ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendukung program rehabilitasi hutan dan lahan, serta menekan laju perubahan iklim di daerah. Langkah kecil ini diharapkan membawa dampak besar untuk masa depan lingkungan. (red)
