![]() |
LIPUTANSBM, PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustiar Sabran menyampaikan pidato perdananya sebagai kepala daerah untuk periode 2025-2030 dalam Rapat Paripurna DPRD Kalteng, Rabu (5/3).
Dalam pidato tersebut, Agustiar menegaskan komitmennya untuk membawa Kalteng menuju kemajuan dengan berlandaskan semangat kearifan lokal.
Di awal pidatonya, Agustiar menyampaikan apresiasi kepada pendahulunya, H. Sugianto Sabran, yang telah membangun pondasi kuat bagi kemajuan Kalteng. Salah satu pencapaian yang ia soroti adalah pembangunan Bundaran Besar, yang kini menjadi ikon provinsi.
"Izinkan saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Gubernur Kalimantan Tengah periode 2016-2025, H. Sugianto Sabran, yang telah bekerja keras dalam membangun Kalimantan Tengah lebih maju," ujar Agustiar.
Visi: Kalteng Berkah, Maju, dan Sejahtera
Dalam pidatonya, Agustiar mengusung visi besar: mengangkat harkat dan martabat masyarakat Dayak serta masyarakat Kalteng secara keseluruhan. Ia menekankan pentingnya menjadikan kearifan lokal sebagai landasan pembangunan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Visi kami adalah mewujudkan Kalteng Berkah, Kalteng Maju, dan Kalteng Sejahtera untuk menyongsong Indonesia Emas 2045," tegasnya.
Lima Misi Prioritas
Untuk merealisasikan visi tersebut, Agustiar memaparkan lima misi utama yang akan menjadi fokusnya dalam lima tahun ke depan:
1. Perekonomian Berbasis SDA Lokal – Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan pemanfaatan sumber daya alam secara berkelanjutan.
2. Pendidikan Berkualitas – Meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dengan mengedepankan prinsip belom bahadat (hidup beradab dan berbudaya).
3. Layanan Kesehatan yang Merata – Memastikan layanan kesehatan berkualitas dan terjangkau untuk seluruh masyarakat.
4. Pembangunan Infrastruktur – Mempercepat pembangunan infrastruktur yang merata dan berkeadilan di seluruh wilayah Kalteng.
5. Lapangan Kerja dan Pemberdayaan Lokal – Menciptakan lebih banyak kesempatan kerja serta memberdayakan masyarakat berbasis kearifan lokal.
Langkah Cepat 100 Hari
Dalam 100 hari pertama kepemimpinannya, Agustiar menargetkan delapan program prioritas, di antaranya:
Sinkronisasi program ASTACITA Presiden Prabowo Subianto
Implementasi program makan bergizi gratis
Penguatan lumbung pangan nasional dan pencegahan stunting
Efisiensi anggaran dan penataan organisasi perangkat daerah (OPD)
Peningkatan layanan kesehatan dan pendidikan
Ia juga memastikan bahwa berbagai program akan berjalan selaras dengan kebutuhan masyarakat, terutama dalam menghadapi bulan Ramadan dan Idul Fitri.
"Kami tidak bisa bekerja sendiri. Sinergi antara pemerintah, DPRD, dan seluruh elemen masyarakat sangat diperlukan agar Kalteng bisa terus maju," tandas Agustiar.
Dengan visi, misi, dan program yang jelas, Gubernur Agustiar Sabran berharap Kalimantan Tengah bisa berkembang lebih pesat, sejahtera, dan menjadi daerah yang semakin diperhitungkan di tingkat nasional. (red)