Bukan Sekadar Predikat, WTP Kesembilan Palangka Raya Cermin Pemerintahan Amanah - Liputan Sbm

Nusantara Baru Indonesia Maju

Nusantara Baru Indonesia Maju

24 June 2025

Bukan Sekadar Predikat, WTP Kesembilan Palangka Raya Cermin Pemerintahan Amanah




LIPUTANSBM.COM, PALANGKA RAYA — Pemerintah Kota Palangka Raya kembali mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2024. Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Kalimantan Tengah di Gedung BPK RI, Palangka Raya pada Senin, 23/06/2025.

Ini menjadi kali kesembilan secara berturut-turut Kota Palangka Raya menerima opini tertinggi dari lembaga audit negara, menandakan konsistensi dalam menjaga akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan daerah.

Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, yang hadir langsung menerima Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP), menyampaikan rasa syukur atas pencapaian tersebut. Ia mengapresiasi kerja keras seluruh jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemko yang telah menyusun laporan keuangan secara teliti serta merespons setiap rekomendasi dari BPK.

“Capaian ini adalah hasil kerja kolektif, bukan prestasi pribadi. Ini bentuk komitmen ASN dalam menjaga tata kelola keuangan yang akuntabel,” ujar Fairid usai acara.

Meski diwarnai delapan temuan senilai Rp2,39 miliar, sebanyak Rp2,07 miliar telah berhasil dipulihkan ke kas daerah. Kepala BPK RI Perwakilan Kalimantan Tengah menyebut langkah cepat tersebut sebagai bukti keseriusan Pemko dalam menindaklanjuti hasil pemeriksaan.

Fairid turut mengungkapkan bahwa sempat terjadi penurunan tingkat penyelesaian rekomendasi BPK dari 92 persen menjadi 88,47 persen pada masa transisi kepemimpinan saat Palangka Raya dipimpin oleh Penjabat Wali Kota. Namun, ia memastikan bahwa rencana aksi telah disusun untuk menyelesaikan seluruh tindak lanjut dalam waktu 60 hari.

Dalam kesempatan tersebut, Fairid juga menyoroti tantangan dalam penyusunan APBD, khususnya dalam menyelaraskan estimasi pendapatan dengan alokasi belanja. Ia menekankan pentingnya evaluasi berkelanjutan dan peningkatan profesionalisme dalam penganggaran.

“Predikat WTP adalah batu loncatan, bukan garis akhir. Kami ingin menghadirkan pemerintahan yang tidak hanya baik di atas kertas, tetapi juga kuat di lapangan,” tegasnya.

Dengan raihan ini, Kota Palangka Raya menegaskan diri sebagai daerah yang tidak hanya mampu mempertahankan predikat prestisius, tetapi juga terus bergerak maju menuju tata kelola yang lebih modern, profesional, dan berpihak pada kepentingan masyarakat.

 

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda