Bangun Semangat Nasionalisme, Disdik dan Kodam XXII/Tambun Bungai Akan Gelar Perjusami KKRI - Liputan Sbm

29 October 2025

Bangun Semangat Nasionalisme, Disdik dan Kodam XXII/Tambun Bungai Akan Gelar Perjusami KKRI

LIPUTANSBM, PALANGKA RAYA – Kodam XXII/Tambun Bungai bersama Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Kalimantan Tengah bakal menggelar Perkemahan Jumat-Sabtu-Minggu (Perjusami) Korps Kadet Republik Indonesia (KKRI) Tahun 2025 sebagai upaya menanamkan semangat nasionalisme sekaligus memperkuat karakter generasi muda di daerah ini.

Kegiatan tersebut dijadwalkan berlangsung pada 31 Oktober hingga 2 November 2025 di Gedung Serbaguna GOR Indoor dan Markas Yonif 631/Antang, kegiatan akan melibatkan sekitar 3.000 peserta dari seluruh kabupaten/kota se-Kalteng.

Komandan Latihan KKRI, Kolonel Inf Syawaludin Abuhasan, S.Pd, menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi bagian penting dalam membentuk generasi muda yang disiplin, tangguh, dan memiliki semangat bela negara yang tinggi.

“Anak-anak muda kita punya potensi luar biasa, terutama siswa SMK yang memiliki keterampilan. Nah, di sinilah pentingnya pembekalan disiplin dan nasionalisme sejak dini,” ujarnya, Rabu (29/10/2025).

Menurutnya, kegiatan ini diikuti oleh 2.750 peserta utama serta 250 orang pendamping dan panitia, sehingga total mencapai 3.000 peserta.

Syawaludin menilai, program ini merupakan terobosan besar dalam pembinaan karakter pelajar di Kalimantan Tengah.

“Kalau saya pribadi melihat, ini langkah besar yang dilakukan pemerintah daerah, khususnya Bapak Gubernur. Ada materi-materi yang dikemas menarik dan sesuai dengan karakter generasi muda,” tuturnya.

Hingga kini, persiapan kegiatan disebut telah mencapai 85 persen. Tim pendukung dari satuan Kodam telah mulai membersihkan area GOR Indoor Palangka Raya dan menyiapkan sarana pendukung lainnya.

“Tim sudah turun melakukan pembersihan dan pengecekan lokasi. Persiapan berjalan baik dan akan kita maksimalkan hingga hari pelaksanaan,” imbuhnya.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa inti dari kegiatan ini adalah pendidikan disiplin dan kerja sama. Para peserta akan mendapat pelatihan yang membentuk karakter tanpa meninggalkan nilai-nilai kebersamaan dan kepedulian.

“Materinya bukan militer murni, tapi pembentukan karakter. Jadi orang tua tidak perlu khawatir. Kita ingin anak-anak kita pulang dengan pengalaman berharga, Kita ingin lebih disiplin, dan memiliki rasa cinta tanah air yang kuat,” jelasnya.

Syawaludin juga menyebutkan, antusiasme sekolah-sekolah di Kalteng sangat tinggi terhadap kegiatan ini, dan pihaknya berharap Perjusami KKRI dapat menjadi agenda rutin pembinaan generasi muda di daerah.

Pewarta : Antonius Sepriyono

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda