Jepara - Harga BBM jenis pertamax BBM Non Subsidi Gasoline RON 92 (Pertamax) disesuaikan harganya menjadi Rp 12.500 mulai 1/4/2022 pukul 00:00 waktu setempat. Khusus untuk daerah dengan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBBB) 5 persen. Senin, 04/04/2022.
Akibat kenaikan ini, banyak pengendara yang kini beralih ke pertalite yang harganya cenderung lebih murah Rp 7.650 per liter. Stok bahan bakar minyak jenis Pertalite makin sulit dicari di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Senin (4/4/2022).
Rata-rata, SPBU di Jepara masih menyediakan BBM jenis pertalite.Sayangnya, BBM yang masih ramah di kantong rakyat kecil itu tidak ada setiap waktu.
Sebagaimana diketahui, pemerintah mengumumkan kenaikan harga BBM jenis Pertamax.Yakni dari Rp 9.000 per liter jadi Rp 12.500 per liter.
Pantauan awak media, sekitar pukul 09.00 WIB, masih tersedia beberapa nomor SPBU. Seperti di SPBU Krasak Kecamatan Bangsri, Sekuro dan Jambu Kecamatan Mlonggo, Mambak Kecamatan Pakis Aji, Mulyoharjo Kecamatan Jepara dan Jepara Kota Kecamatan Jepara.
Pemandangan antrean panjang mengular bahkan hampir sampai ke jalan raya di SPBU pun tak terelakkan.Tak hanya kendaraan roda dua, banyak juga kendaraan roda empat yang membeli pertalite.
Manajer SPBU 44.594.06 Jepara Kota, Kecamatan Jepara, Winarso, mengatakan pertalite setiap hari selalu ada. Namun, ketersediaannya terbatas.
“Kalau di tempat kami memang pasti selalu ada. Tapi hanya ada di jam 06.00-11.00 WIB,” kata Winarso, Sabtu (2/4/2022).
Dalam sepekan, SPBU tempat kerja Winarso selalu dijatah pertalite Pertamina sebanyak 24 ribu liter. Setiap hari, pertalite yang dijual sebanyak 4 ribu liter.
Sejak harga pertamax naik, lanjut Winarso, omset penjualannya meningkat. Dari yang semula sehari 4 ribu liter. Dalam dua hari ini menjadi 5 ribu liter.
Warsini, salah satu warga Kelurahan Demaan, Kecamatan Jepara, justru gagal mendapatkan pertalite. Dia datang pada pukul 10.05 WIB. Petugas SPBU pun sudah dipasang tanda bahwa pertalite sudah habis.
“Sudah kehabisan.Kalau beli pertamax kemahalan,” kata Warsini sambil berlalu. #liputansbm
Pewarta : Edy Putra