Gubernur Kalteng Ajar Virtual, Kadisdik Update PSMB 2025 - Liputan Sbm

Nusantara Baru Indonesia Maju

Nusantara Baru Indonesia Maju

31 May 2025

Gubernur Kalteng Ajar Virtual, Kadisdik Update PSMB 2025



LIPUTANSBM.COM, PALANGKA RAYA - Gubernur Kalimantan Tengah, H. Agustiar Sabran, mencatatkan sejarah baru dalam dunia pendidikan nasional sebagai kepala daerah pertama di Indonesia yang mengajar siswa SMA dan SMK secara serentak melalui teknologi virtual. Kegiatan yang berlangsung pada hari Kamis, (29/5) tersebut menjadi momen penting, di mana seluruh siswa dari berbagai sekolah di Kalimantan Tengah dapat berinteraksi langsung dengan Gubernur secara simultan.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah, Reza Prabowo, menyampaikan dalam wawancara di sela-sela pelantikan Bupati Barito Timur, bahwa sistem virtual yang diterapkan memungkinkan koneksi langsung ke setiap kelas. Melalui platform tersebut, para siswa dapat menyampaikan pertanyaan, laporan, serta ucapan terima kasih kepada Gubernur. Pada sesi tersebut, Gubernur juga memberikan motivasi, semangat, dan nasihat kepada para siswa sebagai bekal menghadapi masa depan.

“Ini merupakan model baru dalam pendekatan pendidikan. Tidak hanya di Kalimantan Tengah, kegiatan ini juga kemungkinan menjadi yang pertama di Indonesia. Pak Gubernur mengajar seluruh kelas secara bersamaan dan interaktif menggunakan teknologi digital,” ujar Reza.

Meski secara umum kegiatan berlangsung dengan lancar, pelaksanaan perdana ini mengalami beberapa kendala teknis di sejumlah sekolah, seperti gangguan suara dan jaringan. Contohnya, di SMA Surian suara sempat terputus akibat pengaturan teknis yang belum optimal. Namun demikian, hal tersebut tidak mengurangi semangat siswa dan guru dalam mengikuti kegiatan.

Rencananya, kegiatan inovatif ini akan dilaksanakan secara rutin setiap bulan dan dievaluasi oleh masing-masing kepala sekolah untuk penyempurnaan di masa mendatang.

Dalam kesempatan yang sama, Reza juga menginformasikan bahwa persiapan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2025 kini berubah menjadi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB), yang menggantikan PPDB dengan sejumlah perubahan signifikan.

“SPMB tahun 2025 telah dimatangkan. Rapat koordinasi telah dilaksanakan bersama Dinas Komunikasi dan Informatika serta instansi terkait lainnya. Untuk memudahkan pemahaman masyarakat, infografis panduan PPDB akan segera disebarluaskan, memuat informasi lengkap mulai dari jadwal pendaftaran, proses seleksi, hingga pengumuman hasil,” tambah Reza.

Mengenai jalur penerimaan murid baru tahun ini, Reza menjelaskan, “Terdapat empat jalur utama, yaitu jalur domisili yang menggantikan zonasi dengan basis jarak tempat tinggal siswa ke sekolah; jalur prestasi yang kini menambahkan kategori kepemimpinan selain olahraga dan seni; penambahan kuota jalur afirmasi bagi penyandang disabilitas dan anak dari keluarga kurang mampu; serta jalur mutasi bagi siswa yang mengikuti perpindahan tugas orang tua.”

“Seluruh kebijakan ini diarahkan untuk menyelaraskan sistem pendidikan di Kalimantan Tengah dengan visi dan misi Bapak Gubernur, yakni menciptakan generasi muda yang unggul dan siap menghadapi tantangan masa depan,” pungkas Reza Prabowo.

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda