DPMPTSP Kalteng Paparkan Strategi Hilirisasi, Fokus Transformasi Komoditas - Liputan Sbm

Nusantara Baru Indonesia Maju

Nusantara Baru Indonesia Maju

19 June 2025

DPMPTSP Kalteng Paparkan Strategi Hilirisasi, Fokus Transformasi Komoditas

LIPUTANSBM, PALANGKA RAYA - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah terus mendorong industrialisasi dan hilirisasi sebagai bagian dari upaya memperkuat ekonomi daerah.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Kalteng, Sutoyo, memaparkan strategi hilirisasi tersebut dalam Forum PTSP se-Kalteng 2025 yang digelar di Swiss-Belhotel Palangka Raya, Kamis, 19 Juni 2025.

Forum yang mengusung tema “Bersinergi Mewujudkan Hilirisasi dan Industrialisasi untuk Kalteng Berkah, Maju dan Bermartabat” ini dibuka oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Kalteng, Herson B. Aden.

Mewakili Plt. Sekretaris Daerah Kalteng, Herson menegaskan pentingnya hilirisasi sebagai prioritas strategis dalam memperkuat ketahanan ekonomi nasional.

“Upaya ini diarahkan untuk meningkatkan kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi hijau, dan ekonomi biru,” kata Herson.

Dalam pemaparannya, Sutoyo menekankan bahwa program hilirisasi Kalteng berfokus pada transformasi komoditas mentah menjadi produk bernilai tambah.

Ia mengakui bahwa sejumlah tantangan masih membayangi implementasi di lapangan, terutama di sektor infrastruktur, iklim investasi, kualitas sumber daya manusia, regulasi, dan isu lingkungan.

“Rencana Strategis Hilirisasi di Kalteng telah selaras dengan Asta Cita dan tertuang dalam Visi Misi serta program prioritas Huma Betang Gubernur Kalimantan Tengah, khususnya pada Betang Maju yakni pembangunan Delta Kalteng Ekonomi Eksklusif,” ujar Sutoyo.

Ia menambahkan, DPMPTSP Kalteng berperan sebagai koordinator lintas perangkat daerah teknis dalam mendukung visi-misi gubernur. Fungsi ini dijalankan melalui pelayanan perizinan usaha, perizinan non-usaha, serta pengawasan perizinan sesuai kewenangan daerah.

Sutoyo juga mengajak pelaku usaha untuk menaati peraturan yang berlaku dan memenuhi kewajiban perizinan, demi mendukung optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Hilirisasi sangat penting untuk transformasi ekonomi Kalimantan Tengah. Mengatasi tantangan infrastruktur, penguatan SDM dan regulasi adalah kunci untuk membuka potensi pertumbuhan berkelanjutan dan bernilai tinggi di Kalimantan Tengah,” ucapnya.

Kegiatan ini turut dihadiri Direktur Perwilayahan Industri Kementerian Perindustrian RI Winardi secara daring, Kepala DPMPTSP se-Kalteng, serta narasumber dari Direktorat Pelayanan Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM RI.

Pewarta : Antonius Sepriyono

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda