Siaga 24 Jam, Damkar Palangka Raya Genjot Kualitas Layanan Call Center 112 - Liputan Sbm

10 December 2025

Siaga 24 Jam, Damkar Palangka Raya Genjot Kualitas Layanan Call Center 112




LIPUTANSBM.COM, PALANGKA RAYA – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kota Palangka Raya terus melakukan evaluasi guna memperkuat efektivitas layanan Call Center 112 sebagai layanan kedaruratan terpadu yang beroperasi selama 24 jam. Kegiatan evaluasi tersebut dikemas dalam Rapat Koordinasi Call Center 112 yang dilaksanakan di Hotel Swiss-Belhotel Palangka Raya, Rabu (10/12/2025).

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palangka Raya, Dr. Urianinu Napulangit, ST., MT, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari feedback atau evaluasi terhadap kinerja pelayanan 112 yang selama ini telah berjalan.

“Ini merupakan bentuk evaluasi dari apa yang sudah kita lakukan dalam pelayanan 112. Seperti yang disampaikan Pak Sekda, program ini merupakan inisiasi dari Bapak Wali Kota dan sejak awal dipercayakan kepada Damkar dan Penyelamatan sebagai leading sector karena pelayanannya bersifat 24 jam,” jelas Urianinu.

Ia menjelaskan, sejauh ini hanya terdapat dua sektor yang secara historis memiliki layanan siaga penuh selama 24 jam, yakni rumah sakit dan pemadam kebakaran. Oleh karena itu, penanganan Call Center 112 kemudian dipercayakan kepada Damkar dan Penyelamatan Kota Palangka Raya.

Lebih lanjut, Urianinu menuturkan bahwa pelayanan Damkar tidak hanya terbatas pada pemadaman kebakaran, tetapi juga mencakup berbagai bentuk pelayanan penyelamatan (rescue) yang terus berkembang sesuai kebutuhan masyarakat.

“Seluruh laporan kedaruratan yang dapat kami tangani akan kami respon. Sepanjang tenaga dan kemampuan kami memungkinkan, tentu akan kami bantu. Untuk penanganan kejahatan kriminal memang bukan kewenangan kami, namun jika berkaitan dengan korban, kami tetap bisa memberikan pertolongan,” ujarnya.

Ia mencontohkan, dalam kasus penjambretan, Damkar tidak memiliki kewenangan untuk mengejar pelaku, namun dapat memberikan bantuan kepada korban yang mengalami dampak dari peristiwa tersebut.

Dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan, Damkar Palangka Raya juga secara berkelanjutan melakukan peningkatan kapasitas sumber daya manusia melalui pelatihan dan penguatan keterampilan.

“Dinamika masyarakat terus berkembang, sehingga kemampuan petugas juga harus terus ditingkatkan. Dari evaluasi inilah kami melihat apa saja yang perlu di-upgrade,” tambahnya.

Beberapa aspek yang terus diperkuat, antara lain pelatihan medis dasar dengan dukungan ambulans dan tenaga perawat, penanganan hewan liar seperti ular yang kerap masuk permukiman, hingga penanganan risiko pohon tumbang melalui pelatihan penggunaan alat pemotong bagi petugas.

Meski dihadapkan pada keterbatasan sarana dan efisiensi anggaran, Urianinu menegaskan komitmen jajarannya untuk tetap memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.

Ia juga menambahkan bahwa layanan Call Center 112 Kota Palangka Raya kini tercatat masuk dalam lima besar layanan 112 terbaik secara nasional. Capaian tersebut menjadi bukti komitmen Pemerintah Kota Palangka Raya dalam meningkatkan kualitas pelayanan darurat kepada masyarakat.

“Prinsip kami adalah memaksimalkan kondisi yang minimal. Dengan segala keterbatasan peralatan yang ada, kami tetap harus hadir untuk membantu masyarakat. Tidak ada alasan untuk tidak melayani, itu adalah komitmen kami,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Pemadam Swakarsa Palangka Raya, Oki Maulana Razak, turut menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan Rapat Koordinasi Call Center 112 yang dinilai penting dalam memperkuat sinergi lintas sektor.

“Kami dari BPK sangat mengapresiasi terlaksananya Rakor 112 ini. Kegiatan ini penting agar kami sebagai mitra Damkar dapat semakin bersinergi dalam pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.

Oki menambahkan, semangat gotong royong masyarakat Palangka Raya masih terjaga dengan baik. Ia menyebutkan, Pemadam Swakarsa saat ini tidak menuntut terlalu banyak terkait sarana dan prasarana.

“Harapan kami lebih kepada peningkatan pengalaman di lapangan serta penguatan sinergi dengan dinas-dinas terkait layanan 112, sehingga pelayanan kepada masyarakat Palangka Raya bisa semakin luas dan optimal,” pungkasnya.

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda