Tradisi Sadranan di Makam Leluhur Dengan Bawa Tenongan di Boyolali - Liputan Sbm

Nusantara Baru Indonesia Maju

Nusantara Baru Indonesia Maju

21 March 2022

Tradisi Sadranan di Makam Leluhur Dengan Bawa Tenongan di Boyolali

 

Boyolali - Menjelang bulan suci Ramadhan, ratusan warga masyarakat berkumpul berduyun-berduyun datang Minggu pagi 20/3/2022 menuju makam Puroloyo, Tunggulsari, dalam acara tradisi sadranan. 


Beberapa di antaranya menyunggi tenong berdiameter sekitar 80 sentimeter kemudian menaruhnya ke area kosong di sekitar makam Puroloyo, Tunggulsari, Sukabumi Kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali Jawa Tengah. Senin (21/3/2022). 


Warga kemudian berkumpul duduk mengelilingi tenong berisi makanan saat tradisi Sadranan di sekitar Makam Puroloyo. Tenongan yang dibawa warga dibuat berjejer, kemudian salah satu sesepuh memimpin doa dan dzikir tahlil.


Seusai berdoa, para warga pun saling mengambil makanan di tenongan yang ada tanpa memandang siapa pemilik tenongan tersebut.


Warga yang mengikuti Sadranan di Makam Puroloyo tidak hanya warga Sukabumi, namun juga ada warga di Desa Mliwis dan Tumang. Hal tersebut, karena para leluhur warga desa lain juga dimakamkan di Makam Puroloyo.


Tradisi Sadranan dilaksanakan menjelang bulan suci Ramadhan dimaksudkan untuk mensucikan diri. #liputansbm


Pewarta : Puji S

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda