Liputan Sbm

19 August 2025

Makodim 1018/Gunung Mas Diresmikan, DPRD Apresiasi Kehadiran Pusat Komando Baru




LIPUTANSBM.COM, GUNUNG MAS – Markas Komando Distrik Militer (Makodim) 1018/Gunung Mas yang berlokasi di Jalan Brigjen Katamso, Kuala Kurun, Kabupaten Gunung Mas, resmi diresmikan. Peresmian ini dipimpin langsung oleh Danrem 102/Panju Panjung, Brigjen TNI Wimoko, S.E., M.Si., pada Selasa (19/8/2025).

Acara peresmian berlangsung khidmat dan dihadiri oleh Wakil Bupati Gunung Mas, Efrensia L.P. Umbing, Ketua Komisi II DPRD Gunung Mas, Herbert Y Asin, Kapolres Gunung Mas, Kepala Kejaksaan Negeri Gunung Mas, unsur Muspida, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, serta tamu undangan lainnya.

Kehadiran Makodim 1018/Gunung Mas disambut positif oleh DPRD Kabupaten Gunung Mas. Ketua Komisi II DPRD, Herbert Y Asin, menegaskan bahwa keberadaan Makodim diharapkan mampu memberikan manfaat dan kontribusi besar bagi kemajuan pembangunan serta kesejahteraan masyarakat di daerah tersebut.

“Stabilitas keamanan di Kabupaten Gunung Mas tentu menjadi sangat penting. Dengan hadirnya Makodim 1018/GMS ini, selain fokus pada pertahanan dan keamanan, tentunya sinergi dan kolaborasinya sangat diharapkan untuk mendukung berbagai program pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Gumas,” tutur Herbert.

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa hadirnya Makodim 1018/Gunung Mas akan semakin memperkuat koordinasi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat. Hal ini diharapkan mampu menciptakan suasana yang kondusif sehingga roda pembangunan di Kabupaten Gunung Mas dapat berjalan lancar.

Makodim 1018/Gunung Mas sendiri berdiri sebagai bagian dari komitmen TNI dalam memperkuat pertahanan di wilayah serta mendekatkan pelayanan dan koordinasi dengan pemerintah daerah maupun masyarakat. Gedung baru ini juga dilengkapi berbagai fasilitas penunjang untuk mendukung kelancaran tugas TNI di lapangan.

Dengan diresmikannya Makodim ini, Kabupaten Gunung Mas menambah infrastruktur pertahanan sekaligus wadah kolaborasi lintas sektor. Hal ini sejalan dengan semangat kebersamaan membangun daerah yang maju, aman, dan sejahtera.

Rusmila Serap Aspirasi Warga Sepang Simin Saat Reses Perseorangan



LIPUTANSBM.COM, GUNUNG MAS – Anggota DPRD Kabupaten Gunung Mas, Rusmila, S.Sos, melaksanakan kegiatan reses perseorangan di Daerah Pemilihan (Dapil) I pada 18–20 Agustus 2025. Agenda ini tidak hanya menjadi amanat konstitusional, melainkan juga sarana strategis bagi wakil rakyat untuk mendengar langsung aspirasi masyarakat serta menjalin komunikasi yang lebih dekat dengan konstituen.

Pada Selasa (19/8/2025), Rusmila mengunjungi Kelurahan Sepang Simin, Kecamatan Sepang. Pertemuan berlangsung di Aula Kelurahan Sepang Simin dengan dihadiri perangkat kelurahan, tokoh masyarakat, serta warga yang hadir dengan penuh antusias. Forum tersebut menjadi kesempatan berharga bagi masyarakat untuk menyampaikan berbagai kebutuhan dan harapan demi peningkatan kesejahteraan bersama.

Dalam forum dialog itu, masyarakat mengemukakan sejumlah aspirasi yang dinilai mendesak. Di antaranya adalah usulan perbaikan infrastruktur jalan di seluruh wilayah Kelurahan Sepang Simin yang kondisinya saat ini cukup menghambat aktivitas sehari-hari. Selain itu, disampaikan pula permohonan dukungan untuk peningkatan sarana pelayanan di kantor kelurahan, agar kualitas pelayanan publik semakin optimal.

Warga juga menyuarakan perhatian terhadap kesejahteraan aparatur di tingkat lingkungan. Mereka berharap agar insentif bagi Ketua RT dapat ditinjau kembali. Hal ini dianggap penting, mengingat peran Ketua RT sangat strategis sebagai garda terdepan dalam mengoordinasikan pelayanan dan menjadi penghubung antara masyarakat dengan pemerintah.

Dari sektor kesehatan, aspirasi masyarakat lebih banyak menyoroti kebutuhan yang bersifat mendasar. Warga berharap agar keberadaan Posyandu di Kelurahan Sepang Simin memperoleh perhatian serius, baik dari sisi fasilitas maupun peningkatan kualitas pelayanan. Selain itu, masyarakat juga mengajukan permohonan penyediaan ambulance untuk menunjang penanganan keadaan darurat medis. Permintaan ini muncul karena selama ini masyarakat Sepang Simin harus meminjam ambulance dari Kelurahan Banama Tingang ketika menghadapi situasi darurat, yang tentu tidak selalu efisien dalam kondisi mendesak.

Menanggapi aspirasi tersebut, Rusmila yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi I DPRD Gunung Mas menyampaikan apresiasi atas partisipasi aktif masyarakat. “Semua permohonan yang telah disampaikan masyarakat akan kami tampung. Nantinya, aspirasi ini akan saya sampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Gunung Mas, sehingga dapat menjadi bahan pertimbangan dalam merumuskan kebijakan pembangunan yang benar-benar berpihak kepada kepentingan masyarakat,” tuturnya kepada media liputansbm.com, pada selasa 19/08/2025 malam, melalui Aplikasi WhatApp.

Lebih jauh, Rusmila menekankan bahwa keberhasilan pembangunan sangat bergantung pada sinergi antara pemerintah, legislatif, dan masyarakat. Ia menilai bahwa aspirasi masyarakat Sepang Simin tidak hanya mencerminkan kebutuhan lokal, tetapi juga memberikan arah bagi penyusunan kebijakan yang lebih berkeadilan dan berorientasi pada kesejahteraan rakyat.

Reses ini, menurutnya, merupakan manifestasi nyata dari peran seorang wakil rakyat yang hadir di tengah masyarakat. Dengan mendengar langsung suara warga, Rusmila berharap dapat memperjuangkan kepentingan konstituen secara proporsional sehingga aspirasi mereka benar-benar terakomodasi dalam agenda pembangunan Kabupaten Gunung Mas.

Herda Dampingi Bupati Tinjau Perbaikan Jalan Malahoi–Kuayan

Foto: Ist

LIPUTANSBM.COM, GUNUNG MAS – Anggota DPRD Kabupaten Gunung Mas dari Daerah Pemilihan (Dapil) II, Herda, turut mendampingi Bupati Gunung Mas, Jaya Samaya Monong, bersama Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Gunung Mas saat meninjau progres perbaikan ruas jalan Tumbang Malahoi, Kecamatan Rungan, pada Selasa (15/7/2025), hingga ke Tumbang Kuayan, Kecamatan Rungan Barat. Selasa, 19/08/2025.

Herda mengatakan, peninjauan bersama ini penting dilakukan untuk memastikan pekerjaan di lapangan berjalan dengan baik. Menurutnya, proyek perbaikan jalan yang sedang dikerjakan merupakan salah satu infrastruktur vital yang sangat dibutuhkan masyarakat.

“Saya mendampingi pemerintah kabupaten ingin memastikan proses pekerjaan Malahoi–Kuayan dilakukan secara maksimal dan sesuai rencana,” tutur Herda dalam keterangannya yang dikutip dari akun resmi Instagram Protokol Kabupaten Gunung Mas.

Lebih lanjut, Anggota Komisi III DPRD Gunung Mas itu menjelaskan, ruas jalan Malahoi–Kuayan memiliki peran strategis sebagai jalur penghubung antarkecamatan. Perbaikan yang sedang dilakukan diharapkan dapat meningkatkan kelancaran arus transportasi dan mempermudah akses masyarakat.

Ia juga menyinggung rencana pelaksanaan kegiatan Pesta Adat Tiwah yang akan digelar di Desa Tumbang Kuayan pada 27–28 Juli 2025 mendatang. Untuk itu, dirinya berharap pekerjaan perbaikan jalan dapat diselesaikan sebelum acara adat berlangsung.

Dengan rampungnya pekerjaan perbaikan sebelum pesta adat, maka masyarakat yang hadir dalam kegiatan tersebut bisa menggunakan akses jalan yang lebih baik, aman, dan nyaman. Hal ini juga diharapkan dapat mendukung suksesnya pelaksanaan acara adat yang menjadi kebanggaan masyarakat setempat.

“Dengan adanya perbaikan ruas jalan, diharapkan mobilitas masyarakat setempat dapat berjalan lancar serta memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat di wilayah ini,” pungkas Herda.

Hermanto Serap Aspirasi Warga Tumbang Manyangan Saat Reses



LIPUTANSBM.COM, GUNUNG MAS – Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Gunung Mas, Hermanto, melaksanakan kegiatan Reses Perorangan di Daerah Pemilihan (Dapil) I. Kegiatan tersebut berlangsung di Desa Tumbang Manyangan, Kecamatan Kurun, Kabupaten Gunung Mas, pada Selasa (19/8/2025).

Dalam pertemuan itu, Hermanto mendengarkan langsung aspirasi dari pemerintah desa dan masyarakat setempat. Warga memanfaatkan momen reses untuk menyampaikan kebutuhan prioritas bagi kepentingan umum, terutama yang berkaitan dengan pelayanan dasar.

“Pemenuhan akan kebutuhan air bersih, fasilitas pendidikan, serta dalam aspek kesehatan, masyarakat membutuhkan Pustu kesehatan dan permohonan untuk pembangunan rumah ibadah. Beberapa hal inilah yang disampaikan oleh masyarakat dan pemerintah desa setempat kepada saya,” tutur Hermanto.

Hermanto menegaskan, pasokan air bersih merupakan kebutuhan vital yang mendesak untuk dipenuhi. Saat ini, masyarakat Desa Tumbang Manyangan tidak dapat lagi mengandalkan Sungai Kahayan karena kondisi air yang sudah tidak layak konsumsi maupun untuk kebutuhan MCK.

Selain itu, aspirasi juga datang dari dunia pendidikan. Warga menyoroti kebutuhan sarana sanitasi sekolah, seperti toilet bagi guru dan murid di Sekolah Tumbang Manyangan. Tidak kalah penting, kebutuhan fasilitas kesehatan berupa Puskesmas Pembantu (Pustu) juga menjadi harapan masyarakat, mengingat desa tersebut belum memiliki sarana kesehatan memadai.

Hermanto menambahkan, masyarakat juga berharap adanya pembangunan rumah ibadah sebagai bagian dari pemenuhan fasilitas keagamaan di desa mereka. Aspirasi tersebut, menurutnya, merupakan kebutuhan mendasar yang perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah.

“Hari ini, saya bertemu secara langsung dengan pihak pemdes dan masyarakat Desa Tumbang Manyangan. Setelah mendengarkan permohonan warga, saya memiliki tambahan data dan bahan untuk dibawa ke pembahasan bersama pemerintah Kabupaten Gunung Mas. Saya akan berupaya memperjuangkan kebutuhan warga sebagai bentuk tanggung jawab dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai anggota dewan,” pungkas Hermanto.

Kodim 1018/Gunung Mas Siap Difungsikan, Ketua DPRD Sambut Baik Kehadirannya

Foto: Ist


LIPUTANSBM.COM, GUNUNG MAS – Komando Distrik Militer (Kodim) 1018/Gunung Mas di Kuala Kurun kini resmi siap difungsikan. Kehadiran Kodim ini menggantikan peran Perwira Penghubung (Pabung) 1016/Palangka Raya yang sebelumnya bertugas di wilayah Kabupaten Gunung Mas. 

Kodim 1018/GMS akan berperan sebagai pusat komando TNI Angkatan Darat di tingkat kabupaten. Gedung baru Kodim tersebut telah dilengkapi dengan berbagai sarana penunjang, antara lain ruang komando, ruang serbaguna, serta fasilitas pendukung lain yang disiapkan untuk menunjang operasional TNI.

Dengan adanya Kodim ini, diharapkan koordinasi dalam bidang pertahanan dan keamanan di Kabupaten Gunung Mas akan berjalan lebih efektif. TNI memiliki peran penting tidak hanya menjaga kedaulatan, tetapi juga membantu pemerintah daerah dalam berbagai program pembangunan dan sosial kemasyarakatan.

Ketua DPRD Kabupaten Gunung Mas, Binartha, menyambut baik berdirinya Kodim 1018/GMS. Menurutnya, keberadaan Kodim akan memperkuat sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam menjaga stabilitas daerah.

“Dengan hadirnya Kodim 1018/GMS di wilayah Gumas, saya berharap keberadaan gedung baru ini dapat menjadi pusat aktivitas yang memperkuat hubungan antara TNI dan masyarakat. Gedung ini juga menunjang kinerja Kodim 1018/GMS dalam menjalankan tugas-tugasnya dalam memperkuat pertahanan dan keamanan di wilayah Gumas,” ungkap Binartha kepada media liputansbm.com, selasa, 19/08/2025 siang.

Politisi Partai Golkar itu juga menilai, kehadiran Kodim di Gunung Mas merupakan langkah strategis yang akan mendorong terciptanya suasana kondusif di daerah. Dengan kondisi yang aman dan tertib, maka pembangunan dapat berjalan lancar dan kesejahteraan masyarakat semakin meningkat.

Lebih jauh, Binartha mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung peran TNI di Gunung Mas. Ia menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kebersamaan, sehingga sinergi antara TNI, pemerintah, dan masyarakat dapat terus terjalin demi mewujudkan daerah yang maju, aman, dan sejahtera.

Sahriah Harap Semangat HUT ke-80 RI Jadi Momentum Perubahan di Gunung Mas

Foto: Ist



LIPUTANSBM.COM, GUNUNG MAS – Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Gunung Mas (Gumas), Sahriah, S.Pd, berharap peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia menjadi momentum yang memberi semangat baru bagi masyarakat maupun pemerintah daerah. 

Tahun ini, peringatan HUT RI mengusung slogan “Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju”. Menurut Sahriah, makna besar yang terkandung di dalamnya harus diimplementasikan secara nyata dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam penyelenggaraan pemerintahan di Gumas.

Ia menekankan, pemerintah daerah perlu menjadikan peringatan ini sebagai pengingat penting agar lebih serius dalam menyelesaikan persoalan mendasar yang masih dihadapi masyarakat. Beberapa di antaranya adalah masalah kemiskinan, pendidikan, kesehatan, pengangguran, dan pembangunan infrastruktur.

“Saya selaku anggota DPRD Gumas dari Dapil II mengapresiasi terlaksananya peringatan HUT ke-80 RI. Ini adalah momentum refleksi bagi jajaran pemerintah daerah untuk melaksanakan tugas dengan konkret, benar, dan serius,” ujarnya kepada media liputansbm.com, melalui App Whatapp pada Selasa, 19/08/2025.

Politisi Partai Gerindra itu juga menyampaikan apresiasi terhadap antusiasme masyarakat Gumas dalam memeriahkan hari kemerdekaan. Menurutnya, berbagai lomba, kegiatan kebersamaan, hingga pemasangan atribut merah putih menunjukkan semangat nasionalisme yang tinggi.

“Apa yang sudah dilakukan masyarakat adalah bentuk nyata rasa cinta terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ungkapnya.

Sahriah berharap, semangat kebersamaan tersebut terus berlanjut dengan mendukung program-program pembangunan pemerintah. Dengan sinergi yang baik, Kabupaten Gunung Mas diyakini bisa menjadi daerah yang lebih maju, mandiri, sejahtera, dan berdaya saing.

Binartha Hadiri Malam Ramah Tamah Kenegaraan HUT ke-80 RI di Gunung Mas


LIPUTANSBM.COM, GUNUNG MAS – Pemerintah Kabupaten Gunung Mas (Gumas) menggelar malam resepsi kenegaraan dan syukuran dalam rangka memperingati HUT ke-80 Republik Indonesia. Acara berlangsung khidmat di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Damang Batu, Minggu (17/8/2025) malam.

Hadir dalam acara tersebut Bupati Gunung Mas Jaya Samaya Monong bersama istri Mimie Mariatie Jaya S. Monong, Wakil Bupati Efrensia L.P. Umbing beserta suami D.K. Mandarana, Ketua DPRD Gumas Binartha, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Sekretaris Daerah, dan jajaran kepala perangkat daerah.

Turut hadir pula para camat, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta pendamping, pelatih, dan 54 anggota Paskibraka Kabupaten Gunung Mas yang telah sukses menjalankan tugas pengibaran bendera pada upacara kenegaraan di pagi harinya.

Ketua DPRD Gunung Mas, Binartha, menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam rangkaian kegiatan HUT RI, khususnya kepada para anggota Paskibraka dan pihak pendukung yang telah bekerja keras demi suksesnya peringatan kemerdekaan.

“Banyak rangkaian kegiatan yang sudah kita laksanakan hingga malam ini dalam rangka menyambut dan memperingati HUT ke-80 RI. Semoga seluruh kegiatan tersebut dapat membangkitkan jiwa kebangsaan dan nasionalisme kita semua,” ujar Binartha.

Lebih jauh, ia menekankan bahwa peringatan HUT RI bukan sekadar seremonial atau mengenang jasa para pahlawan. Namun yang lebih penting adalah bagaimana masyarakat dan pemerintah dapat meneruskan perjuangan dengan kerja nyata.

“Pengisian kemerdekaan harus diwujudkan melalui pembangunan yang berkesinambungan, sehingga Kabupaten Gunung Mas bisa semakin maju, mandiri, jaya, dan berkembang,” pungkasnya.

Komisi III DPRD Gunung Mas Konsultasi ke Disdik Kalteng, Bahas Pendidikan Gratis dan Penguatan SMK



LIPUTANSBM.COM, GUNUNG MAS — Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan tingkat SMA dan SMK di Kabupaten Gunung Mas (Gumas), tiga anggota DPRD Gumas dari Komisi III melakukan kunjungan kerja ke Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) pada  Jumat (18/7/2025) lalu.

Rombongan yang terdiri dari Singong, Lelie, dan Sahriah itu diterima langsung oleh Sekretaris Disdik Kalteng, Safrudin, M.Pd, mewakili Kepala Dinas Pendidikan Kalteng. Pertemuan juga dihadiri Ketua Tim Kerja Kurikulum dan Penilaian SMK Disdik Kalteng, Tito S.Pd, M.Si.

Dalam kesempatan tersebut, Singong menyampaikan sejumlah harapan DPRD Gumas, khususnya terkait program pendidikan gratis bagi siswa SMA dan SMK. Menurutnya, masih ada banyak kendala yang dihadapi sekolah di wilayah Gumas, baik dari segi pendanaan maupun fasilitas.

“Kami berharap ada tambahan dana pendidikan bagi siswa tidak mampu yang berasal dari BOSDA Provinsi Kalteng, masing-masing Rp2,4 juta per tahun untuk SMK dan Rp1,9 juta per tahun untuk SMA. Kami juga berharap ada bantuan alat praktik bagi siswa SMK di Gumas, karena selama ini mereka masih kekurangan fasilitas untuk kegiatan praktik lapangan,” ungkap Singong kepada media liputansbm.com.

Ia menekankan, keberadaan SMK harus benar-benar dipersiapkan untuk mencetak lulusan yang mandiri. Dengan bekal kompetensi, lulusan SMK diharapkan mampu membuka usaha sendiri sesuai keterampilan maupun bersaing di dunia kerja.

Lebih lanjut, Singong menyoroti potensi SMK di Kabupaten Gunung Mas. Ia menilai SMK Kurun memiliki keunggulan di bidang perikanan, yang mampu menghasilkan bibit unggul serta menyediakan benih ikan murah bagi masyarakat. Sementara itu, SMK Rungan Hulu memiliki prospek besar dalam pengembangan pertanian, khususnya bibit unggul kelapa sawit, dan SMK Kampuri berpotensi kuat dalam penyediaan bibit buah-buahan unggul.

“Dengan dukungan fasilitas dan pendanaan yang memadai, kami yakin SMA dan SMK di Kabupaten Gunung Mas bisa menjadi pusat pengembangan pendidikan sekaligus penguatan ekonomi masyarakat,” pungkasnya.

Komisi III DPRD Gunung Mas Lakukan Konsultasi Program Sekolah Rakyat ke Dinsos Kalteng




LIPUTANSBM.COM, GUNUNG MAS – Komisi III DPRD Kabupaten Gunung Mas (Gumas) melakukan kunjungan kerja dalam rangka koordinasi dan konsultasi ke Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Kalimantan Tengah pada Kamis (17/7/2025).

Rombongan yang terdiri dari Singong, Syahriah, dan Leli itu disambut langsung oleh Sekretaris Dinsos Kalteng, Ir. Firta Maria Desember, MBA, beserta jajaran kepala bidang dan staf.

Dalam pertemuan tersebut, pembahasan difokuskan pada program sosial Sekolah Rakyat (SR). Menurut Singong, program ini penting untuk dipahami bersama, baik terkait sistem pelaksanaan, pola pengelolaan, maupun potensi kendala yang mungkin muncul di lapangan.

“Pada dasarnya kami dari DPRD Gunung Mas, khususnya Komisi III, sangat mengapresiasi adanya program nasional Sekolah Rakyat. Harapan kami, program ini benar-benar bisa menyasar masyarakat yang berhak, terutama mereka yang berada di pelosok dan selama ini belum tersentuh,” ujar Singong kepada media liputansbm.com, melalui App WhatApp beberapa waktu lalu.

Politisi Partai Perindo itu juga menegaskan, Kabupaten Gunung Mas mendapatkan alokasi program SR setingkat SD dan SMP. Karena itu, ia berharap proses seleksi nantinya berjalan ketat, transparan, dan tepat sasaran.

“Kami ingin memastikan penerima manfaat SR ini adalah siswa yang memang membutuhkan, sehingga tujuan dari program ini benar-benar tercapai,” tambahnya.

Lebih lanjut, Singong juga mengajak para orang tua untuk mendukung anak-anak mereka yang lolos seleksi SR. Dukungan dan motivasi keluarga sangat penting agar anak bisa mengikuti proses kegiatan dengan baik.

“Apabila masih ada orang tua yang belum memahami atau merasa bingung mengenai program SR ini, kami harap dapat berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Gunung Mas,” pungkasnya.

Bawaslu Palangka Raya Perkuat Sinergi Pengawasan Pemilu

Plt Asisten Pemerintahan dan Kesra, Gloriana Aden, saat membuka kegiatan penguatan pengawasan pemilu bersama mitra kerja Bawaslu di Kota Palangka Raya. 

LIPUTANSBM, PALANGKA RAYA – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Palangka Raya menggelar kegiatan penguatan pengawasan pemilu bersama mitra kerja, Selasa (19/8/2025).

Agenda ini bertujuan memastikan pesta demokrasi mendatang berjalan sesuai asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil (Luber Jurdil).

Ketua Bawaslu Kota Palangka Raya, Endrawati, menegaskan kegiatan ini menjadi wadah untuk menghimpun aspirasi sekaligus memperkuat kelembagaan pengawas pemilu.

“Kami ingin Bawaslu tetap dipercaya masyarakat dalam mengawal demokrasi, khususnya di Palangka Raya. Aspirasi mitra kerja dan masyarakat akan menjadi pijakan kami,” ujarnya.

Menurut Endrawati, meski saat ini masih berada di luar tahapan pemilu, Bawaslu tetap menjalankan fungsi pengawasan. Salah satunya memastikan pemutakhiran data berkelanjutan yang dilakukan KPU. Ia juga mengajak masyarakat aktif melaporkan apabila belum terdaftar dalam daftar pemilih.

Dukungan terhadap penguatan pengawasan datang dari berbagai pihak. Anggota Komisi II DPR RI, H. Iwan Kurniawan, menekankan pentingnya langkah strategis menjaga kualitas demokrasi di daerah.

Sementara Wali Kota Palangka Raya melalui Plt Asisten Pemerintahan dan Kesra, Gloriana Aden, menegaskan komitmen pemerintah daerah mendukung penuh kerja-kerja pengawasan pemilu.

“Bawaslu bukan sekadar pengawas teknis, tetapi garda terdepan dalam memastikan hak politik rakyat terlindungi. Demokrasi yang sehat hanya bisa terwujud bila prosesnya jujur, adil, transparan, dan berintegritas,” kata Glori.

Ia menambahkan, kemandirian Bawaslu menjadi syarat mutlak agar fungsi pengawasan berjalan efektif.

Pemerintah daerah, ujarnya, akan terus mendukung penguatan kapasitas sumber daya manusia pengawas, mulai tingkat kota hingga desa, melalui pelatihan, pendidikan politik, dan pemanfaatan teknologi.

“Pengawasan pemilu bukan hanya tugas Bawaslu, tetapi kerja bersama. Sinergi pemerintah, aparat keamanan, media, akademisi, organisasi masyarakat sipil, hingga warga, adalah kunci sukses menjaga demokrasi,” tegasnya.

Di akhir kegiatan, para pihak sepakat menjadikan forum ini sebagai momentum memperkokoh sinergi dan komitmen bersama mewujudkan pemilu yang jujur, adil, transparan, dan bermartabat di Kota Palangka Raya.

Pewarta : Antonius Sepriyono

Gubernur Agustiar: SAB RUN Night Run Momentum Bangun Hidup Sehat dan Kebersamaan

Gubernur Kalteng Agustiar Sabran secara resmi melepas peserta SAB RUN Night Run 5K.

LIPUTANSBM, PALANGKA RAYA – Ribuan pelari memadati Bundaran Besar Palangka Raya pada Senin malam, 18 Agustus 2025. Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Agustiar Sabran secara resmi melepas peserta SAB RUN Night Run 5K yang digelar untuk kedua kalinya di Ibu Kota Provinsi.

Tahun ini, ajang lari malam tersebut diikuti sekitar 6.000 peserta, tidak hanya dari Palangka Raya, tetapi juga dari Kalimantan Selatan dan sejumlah daerah lain. 

Atmosfer perayaan makin semarak karena kegiatan ini digelar bertepatan dengan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

“SAB-Run ini luar biasa, terlebih di momen yang sangat istimewa, momen gembira memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia (RI),” ujar Agustiar dalam sambutannya.

SAB RUN Night Run 5K hadir bukan sekadar lomba lari. Kegiatan ini digagas untuk mendorong masyarakat lebih sadar pentingnya pola hidup sehat sekaligus memperkuat solidaritas komunitas lokal. 

Olahraga lari dipilih karena mudah dilakukan, murah, dan punya manfaat besar bagi kesehatan.

Gubernur Agustiar menegaskan pentingnya menjadikan olahraga sebagai budaya.

“Dengan olahraga, kita tidak hanya membangun tubuh yang sehat, tetapi juga membangun mental yang kuat, membangun SDM unggul, serta membangun semangat sportivitas, kebersamaan, dan persatuan,” katanya.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada panitia pelaksana dari Sabran Mania serta seluruh pihak yang mendukung kegiatan ini.

“Kita harapkan kegiatan Sab-Run ini dapat konsisten dilaksanakan dan lebih meriah lagi ke depannya, dalam rangka mendukung pembangunan SDM dan pola hidup sehat masyarakat Kalimantan Tengah,” jelasnya. 

Pewarta : Antonius Sepriyono 

18 August 2025

SINGONG: Kemerdekaan RI Bukan Hadiah, Tapi Perjuangan Seluruh Rakyat



LIPUTANSBM.COM, GUNUNG MAS – Anggota DPRD Kabupaten Gunung Mas dari Partai Perindo, Singong, mengingatkan seluruh masyarakat bahwa kemerdekaan Indonesia yang diproklamasikan pada 17 Agustus 1945 bukanlah hadiah, melainkan hasil dari perjuangan panjang seluruh rakyat dari berbagai golongan dan suku.

 Menurutnya, hal ini harus menjadi renungan bersama, terutama menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. “Perlu disadari, kemerdekaan yang kita nikmati hari ini adalah buah dari perjuangan seluruh masyarakat, semua golongan, dan berbagai suku bangsa. Bukan hadiah yang datang begitu saja,” ungkap Singong melalui App WhatApp pada Senin, 18/08/2025.

Ia menegaskan, sebagai generasi penerus, sudah menjadi kewajiban bagi seluruh rakyat Indonesia untuk berterima kasih atas jasa para pahlawan dengan mendoakan mereka yang telah gugur. “Kita harus senantiasa mengenang, mendoakan, dan menghargai pengorbanan mereka,” tambahnya.

 Lebih lanjut, Singong juga mengajak seluruh masyarakat Gunung Mas untuk mengisi kemerdekaan dengan sebaik-baiknya melalui karya nyata. Menurutnya, pengisian kemerdekaan bukan hanya sekadar seremonial perayaan, melainkan diwujudkan dengan kerja keras, kebersamaan, serta menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

“Sebagai rakyat Indonesia, mari kita isi kemerdekaan ini dengan langkah-langkah yang bermanfaat. Baik itu dalam pembangunan daerah, peningkatan kualitas SDM, maupun menjaga kerukunan antarsesama,” jelasnya.

Selain itu, Singong menyampaikan harapan khusus kepada Pemerintah Kabupaten Gunung Mas agar semakin maksimal dalam menjalankan program pembangunan, pelayanan publik, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Menurutnya, pemerintah daerah harus senantiasa bersinergi dengan DPRD dalam mewujudkan pembangunan yang merata dan berkeadilan.

“Sebagai anggota dewan, kami siap menjalankan fungsi pengawasan, penganggaran, dan legislasi dengan sebaik-baiknya. Namun, kami juga berharap pemerintah daerah semakin peka terhadap kebutuhan masyarakat, sehingga kemerdekaan ini benar-benar dirasakan manfaatnya oleh seluruh rakyat Gunung Mas,” tegas Singong. 

Politisi Partai Perindo ini pun berharap momentum peringatan HUT RI dapat memperkuat semangat nasionalisme dan rasa cinta tanah air, khususnya di kalangan generasi muda. “Hanya dengan bersatu, kita bisa menjaga dan melanjutkan apa yang sudah diperjuangkan oleh para pendiri bangsa,” pungkasnya.

Gereja Parawei Tanjung Riu Diresmikan, Binartha: Wujud Toleransi di Gunung Mas

Foto: Ketua DPRD Gunung Mas Binartha, Bersama Bupati dan Wakil Bupati saat peresmian Parawei Tanjung Riu


LIPUTANSBM.COM, GUNUNG MAS – Ketua DPRD Kabupaten Gunung Mas, Binartha, menghadiri peresmian Gereja Parawei Tanjung Riu sekaligus Pastori Gereja yang berlokasi di Kecamatan Kurun, Minggu (18/8/2025).

Peresmian dipimpin langsung oleh Bupati Gunung Mas, Jaya Samaya Monong, didampingi Wakil Bupati, Efrensia LP Umbing. Prosesi dimulai dengan penarikan tirai selubung plang gereja, dilanjutkan penandatanganan prasasti, serta pemotongan pita di pintu utama Gereja dan Pastori.

Acara tersebut juga dirangkai dengan pentahbisan gereja yang dipimpin oleh Ketua Majelis Sinode GKE, Pdt. Dr. Simpon F. Lion, M.Th.. Hadir pula Ketua Majelis Pekerja Harian Jemaat GKE Parawei Tanjung Riu, Pdt. Vina, S.Th, bersama para jemaat dan tokoh masyarakat setempat.

Binartha menyampaikan rasa syukur dan suka cita atas diresmikannya Gereja Parawei Tanjung Riu. Menurutnya, pembangunan gedung gereja ini merupakan wujud nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Gunung Mas dalam menjaga toleransi antarumat beragama.

Ia juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan sejak awal hingga rampungnya pembangunan gereja. “Kita patut bersyukur, pembangunan gereja dapat selesai dengan baik. Sejak peletakan batu pertama pada Oktober 2018, kini Gereja yang terletak di pinggir jalan lintas Kuala Kurun – Sepang Simin ini berdiri megah sebagai wujud iman masyarakat,” tutur Binartha.

Lebih lanjut, ia berharap peresmian Gereja Parawei Tanjung Riu dapat semakin memperkuat semangat beribadah masyarakat, khususnya generasi muda Kristen, agar semakin bertumbuh dalam iman dan melayani dengan penuh kasih.

ICEU PURNAMASARI HADIRI DEKLARASI GEREJA RAMAH ANAK DI KUALA KURUN

Foto: Iceu Purnamasari (Nomor tiga seblah kiri)

LIPUTANSBM.COM, GUNUNG MAS – Majelis Sinode Resort Gereja Kalimantan Evangelis (GKE) Kuala Kurun melaksanakan Deklarasi Gereja Ramah Anak, Remaja, dan Pemuda yang digelar di Gereja Estomihi Kuala Kurun, Minggu (17/8/2025). Kegiatan ini bertujuan menghadirkan gereja yang melindungi, memberdayakan, dan menumbuhkan iman generasi muda dalam terang Kristus.

Acara berlangsung khidmat dan dihadiri Bupati Gunung Mas Jaya Samaya Monong, Wakil Bupati Efrensia L.P Umbing, serta Ketua TP-PKK Kabupaten Gumas Mimie Mariatie Jaya S. Monong. Turut hadir pula Anggota DPRD Gunung Mas, Iceu Purnamasari, Ketua Umum Majelis Sinode GKE, Pdt. Simpon F. Lion, M.Th., serta Ketua Majelis Resort GKE Kuala Kurun, Pdt. Dein G. Narang.

Dalam kesempatan itu, Iceu Purnamasari yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi III DPRD Gumas menyampaikan apresiasinya atas penyelenggaraan deklarasi. Menurutnya, gereja memiliki peran penting dalam membina iman generasi muda, sejak masa anak-anak hingga remaja.

“Anak-anak adalah bagian yang sangat berharga dalam komunitas gereja. Gereja juga berperan penting dalam mewujudkan lingkungan yang aman dan nyaman bagi anak untuk beribadah dan berkegiatan kerohanian, sehingga terciptalah kondisi Gereja Ramah Anak,” ucap Iceu.

Srikandi Partai Golkar ini juga menegaskan pentingnya gereja sebagai ruang publik yang bisa menjadi tempat aman bagi anak-anak, pemuda, dan remaja Kristen untuk menyalurkan kreativitas melalui kegiatan positif, inovatif, kreatif, dan rekreatif. Dengan demikian, generasi muda dapat terlindungi dari diskriminasi maupun berbagai bentuk kekerasan.

“Semoga deklarasi ini dapat memastikan terpenuhinya hak-hak anak agar hidup, tumbuh, dan berkembang sesuai tahapannya, serta aktif dalam pelayanan Kristen. Harapan kita bersama, gereja benar-benar menjadi tempat yang nyaman, aman, sekaligus mampu memperkuat iman anak, remaja, dan pemuda Kristen,” pungkas Iceu.

Herbert Dampingi Ketua DPRD Gumas Hadiri Peresmian Gereja Parawei Tanjung Riu

Foto: Herbert Y. Asin
LIPUTANSBM.COM, GUNUNG MAS – Anggota DPRD Kabupaten Gunung Mas, Herbert Y. Asin, turut mendampingi Ketua DPRD Gumas, Binartha, dalam acara peresmian Gereja Parawei Tanjung Riu beserta Pastori Gereja yang berlokasi di Kecamatan Kurun, Minggu (18/8/2025).

Peresmian dilakukan langsung oleh Bupati Gunung Mas, Jaya Samaya Monong, didampingi Wakil Bupati Efrensia LP Umbing. Prosesi diawali dengan penarikan tirai selubung plang Gereja, dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti, serta pemotongan pita di pintu utama gereja.

Rangkaian acara peresmian juga diisi dengan pentahbisan Gereja yang dipimpin oleh Ketua Majelis Sinode GKE, Pdt. Dr. Simpon F. Lion, M.Th., dan dihadiri Ketua Majelis Pekerja Harian Jemaat GKE Parawei Tanjung Riu, Pdt. Vina, S.Th.

Dalam kesempatan tersebut, Herbert menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh jemaat GKE Parawei Tanjung Riu atas berdirinya rumah ibadah baru tersebut. Ia menekankan pentingnya menjaga kerukunan antarumat beragama di Kabupaten Gunung Mas sebagai landasan membangun masyarakat yang harmonis dan damai.

“Peresmian Gereja ini tentunya merupakan momentum bersejarah bagi masyarakat, khususnya Jemaat GKE Parawei Tanjung Riu. Gereja ini menjadi sarana masyarakat untuk memperkuat dan membangun iman, sekaligus menjadi pusat kegiatan rohani dan sosial yang membawa dampak positif bagi masyarakat Tanjung Riu,” ujar Herbert yang juga merupakan Wakil Ketua l Majelis Pekerja Harian (MPH) jemaat GKE Kuala Kurun.

Lebih lanjut, politisi tersebut berharap kehadiran Gereja Parawei dapat menjadi motivasi bagi jemaat lain yang belum memiliki gereja. Menurutnya, tempat ibadah yang representatif akan menumbuhkan semangat beribadah serta mendorong anak-anak, remaja, dan pemuda untuk aktif dalam kegiatan positif guna pengembangan iman dan pembentukan karakter Kristen.

“Dengan hadirnya Gereja ini, diharapkan jemaat semakin bersemangat untuk beribadah dan berkontribusi dalam kehidupan sosial yang rukun, damai, dan penuh kasih,” pungkas Herbert.

Bupati Gumas Pimpin Upacara HUT ke-80 RI, Ketua DPRD Harap Daerah Makin Maju dan Sejahtera

Foto: Ist




LIPUTANSBM.COM, GUNUNG MAS – Bupati Gunung Mas (Gumas), Jaya Samaya Monong, memimpin langsung upacara pengibaran Bendera Merah Putih dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, yang digelar di halaman Kantor Bupati Gumas, Minggu pagi (17/8/2025).

Upacara berlangsung khidmat dengan diikuti berbagai unsur pimpinan daerah. Tampak hadir Ketua DPRD Gumas, Binartha, bersama anggota DPRD lainnya, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Sekretaris Daerah Richard, Ketua TP PKK Mimie Mariatie Jaya S. Monong, Ketua DWP Gumas, pejabat eselon II dan III, TNI-Polri, serta Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkab Gumas.

Ketua DPRD Gumas, Binartha, menyampaikan harapannya agar momentum peringatan HUT RI tahun ini menjadi semangat bagi daerah untuk semakin maju dan sejahtera. “Ini sesuai dengan tema nasional tahun ini yaitu Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju, yang mencerminkan semangat bangsa Indonesia dalam bersatu padu untuk mewujudkan Indonesia maju,” ujarnya.

Lebih lanjut, politisi Partai Golkar tersebut menekankan pentingnya masyarakat Kabupaten Gumas meneladani nilai-nilai perjuangan para pahlawan. Menurutnya, semangat juang kemerdekaan harus terus diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

“Masyarakat Gumas harus bersatu untuk mewujudkan kemajuan, kesejahteraan, dan kemandirian di daerah kita tercinta,” tambahnya.

Peringatan HUT ke-80 RI di Kabupaten Gunung Mas ini tidak hanya menjadi ajang seremonial, tetapi juga wujud komitmen pemerintah daerah bersama masyarakat untuk menjaga persatuan dan semangat gotong royong.

Istimewa, HBN ke-10 Digelar Bertepatan HUT ke-80 RI dan Ultah Gubernur Kalteng

Gubernur Kalteng Agustiar Sabran saat menghadiri Huma Betang Night (HBN) ke-10 di Bundaran Besar, Palangka Raya.

LIPUTANSBM, PALANGKA RAYA – Ribuan warga Kalimantan Tengah, khususnya Kota Palangka Raya, tumpah ruah di Bundaran Besar pada Minggu malam, 17 Agustus 2025.

Malam itu menjadi istimewa perhelatan Huma Betang Night (HBN) ke-10 berlangsung berbarengan dengan peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

HBN kali ini digelar lewat kolaborasi Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Gubernur Agustiar Sabran hadir bersama Ketua TP PKK Aisyah Thisia Agustiar Sabran, Wakil Gubernur Edy Pratowo, unsur Forkopimda, Plt. Sekretaris Daerah Leonard S. Ampung, staf ahli gubernur, asisten sekda, hingga kepala OPD.

"Malam ini ada kebahagiaan tersendiri, pertama bisa menyapa masyarakat Kalteng khususnya di Kota Palangka Raya, kedua bertepatan dengan Hari Kemerdekaan RI ke-80 dan hari jadi Dewan Adat Dayak ke-18, dan ketiga, kebetulan kami hari ini bertepatan berulang tahun ke-53," ujar Agustiar dalam sambutannya.

Ia pun meminta doa agar senantiasa diberi kesehatan dan kekuatan dalam memimpin Kalimantan Tengah menuju kemajuan dan kesejahteraan.

Agustiar kembali menekankan, HBN digelar untuk melestarikan kearifan lokal di tengah arus modernisasi.

"Warisan leluhur agar tidak punah tergerus zaman," katanya.

Selain itu, HBN juga rutin dihelat untuk menggairahkan ekonomi rakyat sekaligus memberi ruang hiburan bagi masyarakat.

Panggung HBN ke-10 makin semarak dengan deretan penampilan. Tari Pumpung Pakat dari kolaborasi sanggar binaan Dewan Adat Dayak membuka acara. TNI dan Polri ikut menyumbang hiburan lewat Telabang Police Band Polda Kalteng dan Andrepati Band Korem 102/Panju Panjung.

Suasana kian meriah ketika penyanyi dangdut Silvia Aprillia (Bintang Pantura II Indosiar), Putra KDI, dan Jirayut tampil menghibur warga. Malam ditutup dengan suara emas diva Titi DJ yang membawakan lagu populernya, “Sang Dewi.”

Pewarta : Antonius Sepriyono

Yayasan Mentaya Bina Bangsa Sosialisasikan Beasiswa Pendidikan bagi Penyandang Disabilitas

LIPUTANSBM, PALANGKA RAYA – Yayasan Mentaya Bina Bangsa membuka peluang baru bagi para penyandang disabilitas untuk melanjutkan pendidikan tinggi.

Melalui program beasiswa penuh, yayasan ini mensosialisasikan dukungannya dalam kegiatan “Silaturahmi dan Sharing Bersama Sahabat Penyandang Disabilitas Tahun 2025” di Eltipark, Jalan C. Bangas, Palangka Raya, Minggu (17/8/2025).

Yayasan Mentaya Bina Bangsa sendiri menaungi Politeknik Sampit sebagai lembaga pendidikan vokasi. Ketua yayasan, Roy Buana, yang diwakili Abdul Azis, menegaskan komitmen memberikan pembebasan biaya kuliah sejak awal hingga lulus.

“Yayasan Mentaya Bina Bangsa, tentunya memberikan beasiswa ini secara penuh kepada para teman-teman yang hadir, bahkan yang belum sempat hadir dalam acara ini,” ujar Abdul.

Ia menambahkan, program tersebut dirancang fleksibel agar penyandang disabilitas tak harus kuliah di Sampit. Sistem pembelajaran jarak jauh akan diupayakan, bahkan dosen dapat hadir langsung di Palangka Raya.

Sosialisasi ini mendapat apresiasi dari penyelenggara acara, IPTU Fauziah. Ia menilai langkah tersebut membuka jalan bagi para penyandang disabilitas meraih cita-cita.

“Menurutnya beasiswa tersebut memberikan ruang, khususnya kepada para penyandang disabilitas untuk meraih cita-citanya. Serta memberikan kesempatan untuk bisa berkuliah, melalui beasiswa tersebut,” kata Fauziah.

Kegiatan ini sekaligus menjadi rangkaian perayaan HUT ke-80 RI. Fauziah menekankan pentingnya ruang inklusi agar penyandang disabilitas tetap bersemangat berkontribusi dalam pembangunan bangsa.

Salah seorang peserta, Junia Rendi, menyambut baik inisiatif tersebut. Ketua DPD PPDI Kalteng ini berharap perguruan tinggi di daerah membentuk Unit Layanan Disabilitas (ULD) untuk menjembatani akses informasi.

“Kami berharap agar ke depannya Perguruan-perguruan Tinggi khususnya di Kalimantan Tengah, dapat membentuk Unit Layanan Disabilitas atau ULD, yang akan menjembatani Perguruan Tinggi dan para penyandang disabilitas,” ujarnya.

Menurut Junia, tantangan terbesar penyandang disabilitas di Kalteng adalah keterbatasan informasi, termasuk soal beasiswa. Ia pun berpesan agar sesama penyandang disabilitas tak menyerah dalam menuntut ilmu.

“Saya juga berpesan kepada para kawan-kawan penyandang disabilitas, agar jangan berputus asa dan jangan berkecil hati dalam menuntut ilmu,” tuturnya.

Pewarta : Antonius Sepriyono

17 August 2025

Hj. Mukarramah Dukung Pemerintahan Fairid, Serahkan Hadiah Kampung Bersinar



LIPUTANSBM.COM, PALANGKA RAYA – Ketua Komisi I DPRD Kota Palangka Raya dari Fraksi Partai NasDem, Hj. Mukarramah, S.Pd, menegaskan komitmennya untuk mendukung program Pemerintahan Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin dan Wakil Wali Kota Ahmad Zaini yang berpihak pada kepentingan masyarakat, khususnya di bidang lingkungan hidup.

Hal itu disampaikannya saat hadir dan menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba Kampung Bersinar, yang digelar Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palangka Raya. Menurut Mukarramah, lomba ini bukan sekadar kompetisi, tetapi bagian dari langkah strategis untuk membangun kesadaran kolektif masyarakat agar terus menjaga kebersihan dan keindahan kota.

“Saya mengapresiasi program Pemerintahan Fairid yang konsisten menjadikan lingkungan sebagai prioritas pembangunan. DPRD tentu akan selalu mendukung, karena manfaatnya langsung dirasakan oleh warga di tingkat RT maupun RW,” ujarnya. 

Mukarramah juga menekankan bahwa DPRD melalui fungsi pengawasan dan penganggaran siap bersinergi dengan pemerintah kota agar program serupa bisa berlanjut dan berkembang lebih besar. “Kampung Bersinar adalah salah satu contoh nyata bagaimana kebijakan yang baik dapat berjalan efektif jika melibatkan masyarakat. Kami di DPRD siap memperkuat langkah ini,” tambahnya. 

Dalam lomba tahun ini, RT/RW 10/14 Kelurahan Bukit Tunggal (Jl. Bondol X) berhasil meraih Juara I dengan skor 67,13 persen, disusul RT/RW 04/X Kelurahan Panarung sebagai Juara II, dan RT/RW 002/001 Kelurahan Kalampangan menempati Juara III. Selain itu, penghargaan harapan hingga piagam partisipasi juga diberikan kepada beberapa RT di Kelurahan Menteng, Sei Gohong, Marang, Petuk Katimpun, dan Kalampangan. 

Penyerahan hadiah yang sedianya dijadwalkan pada 17 Juli 2025 bertepatan dengan HUT Kota Palangka Raya, digeser ke momen 17 Agustus 2025 karena penyesuaian protokol acara yang dihadiri pula perwakilan dari Gubernur Kalteng. 

Menutup sambutannya, Hj. Mukarramah mengajak warga untuk menjadikan semangat lomba ini sebagai gerakan kolektif yang berkelanjutan. “Mari bersama-sama kita dukung pemerintahan di bawah kepemimpinan Pak Fairid. Dengan lingkungan yang bersih dan sehat, Palangka Raya akan semakin layak huni dan menjadi kebanggaan kita semua,” tuturnya.

Keikutsertaan Wali Kota Fairid Naparin di KPPD 2025 Jadi Momentum Penting Bagi Palangka Raya



LIPUTANSBM.COM, PALANGKA RAYA – Kepala Dinas Kominfo Kota Palangka Raya Saipullah melalui Kabid Publikasi, Andy Silalahi, menegaskan bahwa keikutsertaan Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin dalam Kursus Pemantapan Pimpinan Daerah (KPPD) Tahun 2025 merupakan langkah strategis yang membawa kebanggaan bagi warga Kota Cantik. 

Menurut Andy, kegiatan yang digelar Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM), bekerja sama dengan Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), Purnomo Yusgiantoro Center (PYC), dan Lee Kuan Yew School of Public Policy (LKYSPP) Singapura itu, menjadi ruang penting untuk memperluas wawasan kepemimpinan daerah.

“Ini kesempatan yang sangat baik bagi Pak Wali untuk memperluas wawasan kepemimpinan sekaligus membawa pengalaman internasional bagi pengembangan Palangka Raya. Kami yakin hasil dari kegiatan ini akan memberi dampak positif bagi kemajuan kota,” ungkap Andy Silalahi, Minggu (17/8/2025).

Kegiatan KPPD 2025 akan berlangsung dalam dua angkatan, yakni Angkatan II pada 10–23 September 2025 dan Angkatan III pada 5–18 November 2025. Rangkaian pelatihan dimulai di Lemhannas Jakarta, dilanjutkan ke LKYSPP Singapura, dan ditutup di BPSDM Kemendagri Jakarta, dengan total durasi 14 hari.

Surat edaran yang ditandatangani Kepala BPSDM Kemendagri, Sugeng Hariyono, tertanggal 7 Agustus 2025 menegaskan bahwa tujuan kursus adalah memperdalam pemahaman kepala daerah terhadap dinamika geopolitik global, perkembangan kawasan IndoPasifik, serta peluang pembangunan di tingkat nasional maupun daerah.

Dalam daftar resmi peserta, Fairid Naparin tercatat berada di urutan nomor 15 dari 50 peserta Lemhannas, mewakili Provinsi Kalimantan Tengah. Ia bergabung bersama sejumlah kepala daerah lain seperti Bupati Serdang Bedagai Darma Wijaya, Wali Kota Palembang Ratu Dewa, Bupati Belitung Timur Kamarudin Muten, hingga Bupati Mimika Johannes Rettob.

Andy menilai, keterlibatan Wali Kota Palangka Raya dalam KPPD 2025 sangat penting untuk memperluas jejaring kepemimpinan daerah. Melalui forum ini, Fairid Naparin berkesempatan bertukar gagasan dengan kepala daerah lain, sekaligus memanfaatkan pengalaman internasional di Singapura sebagai referensi dalam mendorong pembangunan di Kota Palangka Raya.

“Harapan kami, sepulang dari program ini Bapak Wali Kota dapat semakin memperkaya wawasan dan pengalaman kepemimpinan, sehingga dapat terus membawa Kota Palangka Raya ke arah yang lebih baik dan maju, sejalan dengan visi menjadikan Palangka Raya sebagai kota KEREN (Kolaboratif, Ekonomi Maju, Religius, Enerjik, dan Nyaman),” tutur Andy dengan penuh horma

Salundik: Lomba Kampung Bersinar Dorong Kesadaran Lingkungan dan Gotong Royong Masyarakat



LIPUTANSBM.COM, PALANGKA RAYA – Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Salundik, memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh peserta Lomba Kampung Bersinar (Bersih, Sehat, Indah, Asri, dan Rapi) Tahun 2025 serta kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palangka Raya yang telah menyelenggarakan kegiatan tersebut dengan sukses. Menurutnya, lomba ini bukan hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga sarana memperkuat partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. Minggu, 17/08/2025.

Salundik menegaskan, DPRD melihat lomba Kampung Bersinar sebagai program strategis yang mampu menggerakkan warga hingga ke tingkat RT dan RW. “Saya mengapresiasi warga yang terlibat dan turut serta menjadikan lingkungannya lebih baik. Semangat seperti ini harus kita dukung, karena lingkungan yang sehat adalah investasi jangka panjang untuk generasi mendatang,” ujarnya di halaman kantor Wali Kota Palangka Raya.

Sebagai wakil rakyat, Salundik menilai bahwa partisipasi masyarakat dalam lomba ini mencerminkan kesadaran kolektif yang semakin tumbuh di Kota Palangka Raya. Ia mencontohkan, kerja sama antarwarga dalam menjaga kebersihan, menata lingkungan, serta melakukan penghijauan menjadi bukti nyata bahwa masyarakat mampu berperan aktif dalam pembangunan daerah.

Politisi asal partai PERINDO  ini juga menyoroti peran Dinas Lingkungan Hidup yang terus berinovasi dengan melibatkan masyarakat melalui program-program berbasis lingkungan. “DLH sudah melaksanakan tugasnya dengan baik. Penilaian yang dilakukan di 11 lokasi dan 7 kelurahan, serta penyerahan hadiah yang dipusatkan pada momentum 17 Agustus, adalah langkah tepat dalam memotivasi warga,” kata Salundik.

Lebih lanjut, ia mendorong agar program serupa tidak berhenti pada tahun ini saja, tetapi bisa diperluas cakupannya di tahun-tahun berikutnya. “Saya berharap lomba Kampung Bersinar bisa dilaksanakan secara rutin dan melibatkan lebih banyak RT dan RW. Dengan begitu, dampaknya semakin luas dan masyarakat di seluruh penjuru kota bisa ikut merasakan manfaatnya,” tambahnya.

Dalam lomba tahun ini, RT/RW 10/14 Kelurahan Bukit Tunggal berhasil meraih Juara I, disusul RT/RW 04/X Kelurahan Panarung sebagai Juara II, dan RT/RW 002/001 Kelurahan Kalampangan yang meraih Juara III. Selain hadiah uang pembinaan, tropi, dan piagam penghargaan, beberapa peserta juga menerima sarana kebersihan dan bibit buah untuk mendukung keberlanjutan gerakan lingkungan di wilayah mereka.

Salundik menekankan bahwa penghargaan yang diberikan bukanlah tujuan utama, melainkan motivasi agar masyarakat semakin sadar menjaga lingkungan. “Yang terpenting adalah konsistensi. Jangan hanya bersih dan indah saat lomba, tapi jadikan kebiasaan setiap hari. Kalau itu dilakukan, saya yakin Palangka Raya akan benar-benar bersinar,” tegasnya.

Ia juga menyampaikan dukungan DPRD terhadap program pemerintah kota dalam bidang lingkungan. Menurutnya, keberhasilan menjaga lingkungan tidak bisa dilepaskan dari sinergi antara masyarakat, pemerintah, dan legislatif. “Kami di DPRD tentu siap mendorong program-program yang berpihak pada kelestarian lingkungan. Sebab, lingkungan yang sehat adalah hak semua masyarakat,” ungkap Salundik.

Di akhir pernyataannya, Salundik mengajak masyarakat Palangka Raya untuk terus memperkuat budaya gotong royong dalam menjaga kebersihan lingkungan. “Mari kita jaga bersama lingkungan kita. Kalau setiap rumah, RT, dan RW peduli, maka secara otomatis Kota Palangka Raya akan menjadi kota yang nyaman, indah, dan berdaya saing,” pungkasnya.

Lomba Kampung Bersinar 2025: DLH Kota Palangka Raya Umumkan Pemenang dan Serahkan Hadiah


LIPUTANSBM.COM, PALANGKA RAYA – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palangka Raya resmi mengumumkan sekaligus menyerahkan hadiah kepada para pemenang Lomba Kampung Bersinar (Bersih, Sehat, Indah, Asri, dan Rapi) Tahun 2025. Program ini menjadi langkah nyata pemerintah kota dalam mendorong partisipasi masyarakat menjaga kebersihan, keindahan, serta kelestarian lingkungan di tingkat RT dan RW.

Plt. Kepala DLH Kota Palangka Raya, Berlianto, melalui Roma Librawan selaku Kabid Konservasi, TAHURA, dan Bina Lingkungan, menjelaskan bahwa penyerahan hadiah seharusnya dilakukan pada 17 Juli 2025 bersamaan dengan rangkaian acara puncak HUT Kota Palangka Raya. Namun, karena menyesuaikan protokol yang juga dihadiri Gubernur Kalimantan Tengah, acara penyerahan digeser ke momen 17 Agustus 2025.

“Kalau terkait penyerahan itu kita mengikuti protokol. Karena kemarin ada gubernur yang hadir, maka tidak ada acara tambahan sehingga penyerahan kita fokuskan pada 17 Agustus. Awalnya memang sudah dijadwalkan pada puncak HUT Kota Palangka Raya tanggal 17 Juli, tapi kemudian digeser ke bulan Agustus,” jelas Roma.

Roma juga menambahkan, para pemenang berasal dari kawasan yang aktif menjaga kebersihan dan keasrian lingkungannya. “Juara pertama berasal dari Jalan Bondol, Kelurahan Bukit Tunggal. Juara kedua dari kawasan Lewu Tatau, Kelurahan Panarung. Sedangkan juara ketiga dari Kelurahan Kalampangan,” ujarnya.

Penilaian lomba telah dilaksanakan pada 30 Juni – 2 Juli 2025 di 11 lokasi peserta dari 4 kecamatan, yakni Jekan Raya (3 RW), Pahandut (1 RW), Sebangau (2 RW), dan Bukit Batu (2 RW). Peserta juga berasal dari 7 kelurahan, yaitu Menteng, Bukit Tunggal, Panarung, Petuk Katimpun, Kalampangan, Marang, dan Sei Gohong.

Keputusan pemenang ditetapkan berdasarkan hasil pleno penilaian yang tertuang dalam Nomor: 1341/DLH/IV.3/VII/2025 tanggal 3 Juli 2025, serta ditetapkan dengan SK Wali Kota Palangka Raya No. 188.45/ /2025 tentang Penetapan Juara Lomba Kampung Bersinar Kota Palangka Raya Tahun 2025.

Adapun hasil lomba adalah sebagai berikut:

  • Juara I: RT/RW 10/14 Kelurahan Bukit Tunggal (Jl. Bondol X) – Skor 67,13% – Hadiah Rp 10.000.000,- + Tropi + Piagam.

  • Juara II: RT/RW 04/X Kelurahan Panarung (Jl. Lewu Tatau 2 & 3) – Skor 62,18% – Hadiah Rp 7.500.000,- + Tropi + Piagam.

  • Juara III: RT/RW 002/001 Kelurahan Kalampangan (Jl. Gareng) – Skor 45,26% – Hadiah Rp 5.000.000,- + Tropi + Piagam.

  • Harapan I: RT/RW 006/011 Kelurahan Menteng (Jl. Temanggung Tilung II) – Skor 41,92% – Hadiah Rp 3.500.000,- + Tropi + Piagam.

  • Harapan II: RT/RW 02/02 Kelurahan Sei Gohong (Jl. Poros UPT Tran 38) – Skor 41,27% – Hadiah Rp 2.500.000,- + Tropi + Piagam.

  • Harapan III: RT/RW 03/02 Kelurahan Sei Gohong (Jl. Poros UPT Tran 38) – Skor 40,73% – Hadiah Rp 1.500.000,- + Tropi + Piagam.

Sementara itu, lima peserta lainnya memperoleh piagam penghargaan, sarana kebersihan, dan bibit buah (Rambutan dan Matoa), yakni RT/RW 01/01 Kelurahan Marang, RT/RW 03/01 Kelurahan Petuk Katimpun, RT/RW 001/002 Kelurahan Kalampangan, RT/RW 01/02 Kelurahan Sei Gohong, serta RT/RW 04/02 Kelurahan Sei Gohong.

DLH Kota Palangka Raya berharap kegiatan ini dapat memotivasi masyarakat untuk terus menjaga lingkungan. “Lomba Kampung Bersinar bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga wujud nyata kolaborasi masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang sehat, bersih, dan berkelanjutan,” pungkas Roma.

Kurangi PETI, Nomi Aprilia Ajak Pemda Kembangkan Perkebunan Sawit, Karet, dan Rotan

Foto: IST



LIPUTANSBM.COM, GUNUNG MAS – Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Gunung Mas dari PDI Perjuangan, Nomi Aprilia, mendorong Pemerintah Daerah (Pemda) lebih serius dalam memperhatikan pekerjaan dan usaha masyarakat lokal. Menurutnya, langkah ini penting untuk meningkatkan kesejahteraan warga sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap pekerjaan ilegal, khususnya praktik pertambangan tanpa izin (PETI). Minggu, 17/08/2025

Dalam pandangan Nomi, sebagian masyarakat di Gunung Mas hingga saat ini masih menggantungkan hidup dari pekerjaan yang tidak jelas legalitasnya, termasuk PETI. Kondisi tersebut terjadi karena terbatasnya lapangan pekerjaan dan peluang usaha yang bisa diakses masyarakat.

“Sampai saat ini masyarakat kita tidak jarang mengandalkan pekerjaan yang tidak jelas misalnya PETI. Ini dilakukan untuk menutupi biaya hidup sehari-hari. Karena itu, saran kami agar masyarakat lokal dapat diperhatikan dari segi pekerjaannya,” tegas Nomi.

Lebih lanjut, Nomi menilai sektor perkebunan menjadi salah satu peluang yang dapat dikembangkan secara serius. Menurutnya, komoditas seperti kelapa sawit memiliki prospek pasar yang jelas dan bisa menjadi salah satu penopang ekonomi masyarakat Gunung Mas.

Selain sawit, ia juga menyebutkan bahwa lahan kosong yang masih luas di Kabupaten Gunung Mas dapat dimanfaatkan untuk menanam komoditas unggulan lainnya seperti karet dan rotan. Potensi besar itu, kata Nomi, perlu dioptimalkan dengan perencanaan dan dukungan kebijakan yang tepat.

“Pemerintah Daerah harus membantu kelompok tani melalui penyediaan bibit, pelatihan, dan fasilitas pendukung lainnya. Dengan dukungan yang tepat, diyakini lahan non-produktif di Gumas dapat menjadi sumber penghasilan yang berkelanjutan bagi masyarakat lokal,” ujarnya.

Sebagai kader PDI Perjuangan, Nomi menegaskan komitmennya untuk terus mendorong pemerintah daerah dalam memberdayakan masyarakat lokal melalui sektor-sektor produktif. Dengan begitu, kesejahteraan warga dapat meningkat sekaligus meminimalisir ketergantungan pada pekerjaan ilegal yang merugikan daerah. Sumber data pernyataan ini dilansir dari akun resmi media sosial PDI Perjuangan Pusat beberapa hari yang lalu.

Semarak Upacara HUT ke-80 RI di Halaman Kantor Wali Kota Palangka Raya




LIPUTANSBM.COM, PALANGKA RAYA – Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia berlangsung khidmat dan meriah di halaman Kantor Wali Kota Palangka Raya, Minggu (17/8/2025).

Rangkaian kegiatan diawali dengan pengibaran bendera merah putih oleh Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kota Palangka Raya yang terdiri dari 54 pelajar berprestasi setingkat SMA/SMK. Dengan langkah tegap dan penuh percaya diri, mereka sukses menjalankan tugas mulia tersebut. Seluruh peserta upacara berdiri tegap sambil menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, menciptakan suasana penuh haru dan kebanggaan.

Usai pengibaran bendera, Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, membacakan teks Pancasila yang diikuti seluruh peserta upacara dengan lantang. Momentum ini menegaskan kembali pentingnya pengamalan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Kemudian, teks Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 dibacakan oleh Zaini. Dengan suara mantap, ia menegaskan kedudukan konstitusi sebagai landasan hukum dan pedoman kehidupan berbangsa.

Selanjutnya, Ketua DPRD Kota Palangka Raya mendapat kehormatan membacakan teks Proklamasi Kemerdekaan. Suasana menjadi semakin khidmat ketika kalimat bersejarah itu dikumandangkan, mengingatkan hadirin pada perjuangan para pendiri bangsa.

Foto: Fairid Naparin dalam sikap hormat di momen pengibaran bendera merah putih 


Rangkaian upacara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Palangka Raya. Doa dipanjatkan untuk para pahlawan bangsa, keselamatan masyarakat, serta kemajuan Indonesia di masa depan.

Kemeriahan upacara tahun ini semakin terasa dengan kehadiran para tamu undangan yang turut memeriahkan acara dengan mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah Nusantara. Nuansa keberagaman tersebut menjadi simbol persatuan dalam perbedaan, sejalan dengan semangat Bhinneka Tunggal Ika.

Seusai kegiatan upacara, dilaksanakan pula sejumlah acara tambahan. Di antaranya penyerahan hibah secara simbolis kepada tiga perwakilan masyarakat, penyerahan bantuan bagi rumah yang terdampak bencana tahun 2025, serta penyerahan hadiah lomba Kampung Bersinar. Selain itu juga dilakukan penyerahan hadiah kepada pemenang lomba Jambore Kader Posyandu, serta peluncuran (launching) program Kelurahan Bersinar.

Upacara yang berlangsung khidmat ini dihadiri jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Aparatur Sipil Negara (ASN), pelajar, serta masyarakat umum. Kebersamaan mereka mencerminkan semangat persatuan dan cinta tanah air yang terus terjaga.

Peringatan HUT ke-80 RI di Kota Palangka Raya menjadi momen penting, bukan hanya sebagai seremonial, tetapi juga pengingat akan semangat perjuangan, persatuan, dan tekad bersama untuk membangun Indonesia yang maju dan bermartabat.

Kader PDI Perjuangan Nomi Aprilia Apresiasi Semangat Paskibraka 2025

Foto: IST




LIPUTANSBM.COM,  GUNUNG MAS – Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Gunung Mas sekaligus kader PDI Perjuangan, Nomi Aprilia, menghadiri prosesi pengukuhan 54 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Gunung Mas. Acara berlangsung di Aula GPU Damang Batu, Kuala Kurun, Jumat (15/8/2025).

Prosesi pengukuhan tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Gunung Mas, Jaya Samaya Monong. Dalam suasana penuh khidmat, Bupati secara simbolis menyematkan tanda kehormatan kepada pimpinan pasukan Paskibraka sebagai bentuk penghargaan pemerintah daerah.

Menurut Nomi Aprilia, pengukuhan ini bukan sekadar seremoni, melainkan wujud nyata pembinaan generasi muda yang selaras dengan nilai-nilai nasionalisme. “Menjadi anggota Paskibraka adalah sebuah kebanggaan sekaligus amanah besar yang membutuhkan kedisiplinan, semangat juang, dan tanggung jawab,” tegasnya.

Nomi juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para putra-putri terbaik Gunung Mas yang berhasil lolos seleksi. Ia berharap agar mereka dapat menampilkan kemampuan terbaik pada upacara peringatan Hari Kemerdekaan Ke-80 Republik Indonesia yang akan digelar di Kabupaten Gunung Mas.

Sebagai kader PDI Perjuangan, Nomi menekankan bahwa semangat juang dan cinta tanah air yang dimiliki Paskibraka sejalan dengan semangat gotong royong yang menjadi jati diri bangsa dan nilai utama partai. “Integritas dan kedisiplinan yang dimiliki Paskibraka hendaknya menjadi inspirasi bagi seluruh pelajar di Gunung Mas,” ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa perjuangan menjadi Paskibraka bukan hanya dimulai dari pelatihan, tetapi sejak proses seleksi yang membutuhkan ketekunan dan daya juang tinggi. Nilai-nilai itulah, kata Nomi, yang menjadi fondasi penting dalam mencetak generasi penerus bangsa yang berkarakter.

Sumber data kegiatan ini dilansir dari akun resmi media sosial PDI Perjuangan Pusat. Kehadiran Nomi Aprilia sekaligus menegaskan komitmen partai dalam memberikan perhatian terhadap pengembangan generasi muda sebagai tulang punggung bangsa.

Palangka Raya Hadirkan Juru Bicara Pemerintah Kota, Terobosan Baru di Hari Kemerdekaan ke-80



LIPUTANSBM.COM, PALANGKA RAYA – Di momen peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 tahun ini, Pemerintah Kota Palangka Raya melakukan langkah baru dalam pola komunikasi publik. Melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota, diperkenalkan penggunaan juru bicara resmi untuk menyampaikan informasi pembangunan dan arah kebijakan daerah.

Kadis Kominfo Saipullah, Melalui Kepala Bidang Publikasi Kominfo Kota Palangka Raya, Andi Silalahi, menjelaskan bahwa keberadaan juru bicara ini dimaksudkan untuk memastikan informasi yang keluar dari pemerintah kota bersifat jelas, terarah, dan konsisten. “Tugas juru bicara adalah menyampaikan informasi teknis mengenai program pembangunan yang sedang berjalan, mulai dari infrastruktur, penanggulangan kemiskinan, penyediaan air bersih, hingga sanitasi,” kata Andi, di Aula Peteng Karuhei 2 Kantor walikota palangka Raya. Minggu (17/8/2025).

Selain menyampaikan agenda pembangunan, juru bicara juga akan berperan dalam memberikan klarifikasi terhadap isu-isu yang berkembang di masyarakat. Dalam mekanismenya, juru bicara akan menghadirkan dinas teknis terkait agar informasi yang disampaikan tetap akurat.

Menurut Andi, keberadaan juru bicara bukan untuk membatasi akses awak media terhadap kepala daerah, melainkan menjadi penghubung yang dapat menjelaskan aspek teknis secara lebih detail. “Media tetap bisa bertemu dengan wali kota maupun jajaran pimpinan. Namun juru bicara akan memperkuat komunikasi agar program dan kebijakan tersampaikan dengan baik, lengkap, dan tepat sasaran,” tegasnya.

Langkah ini dinilai sebagai terobosan baru dalam tata kelola komunikasi publik di Palangka Raya. Di tengah derasnya arus informasi dan tingginya kebutuhan masyarakat akan kejelasan arah pembangunan, kehadiran juru bicara dianggap bisa menjadi filter sekaligus penyambung lidah pemerintah kota.

Untuk diketahui, Pemerintah Kota Palangka Raya menunjuk dua juru bicara resmi, yakni Saidin Hasan dan Jessica. Keduanya akan menjadi garda depan dalam menyampaikan program pembangunan dan menjembatani komunikasi dengan media massa.

Dengan model komunikasi baru ini, Pemkot Palangka Raya berharap keterbukaan informasi publik dapat semakin meningkat. Masyarakat tidak hanya menerima berita pembangunan secara potongan, tetapi memperoleh gambaran utuh mengenai arah kebijakan kota.

Dishut Kalteng Dorong Peran Hutan untuk Kesejahteraan Rakyat di HUT ke-80 RI

LIPUTANSBM, PALANGKA RAYA – Kepala Dinas Kehutanan (Dishut) Kalimantan Tengah, Agustan Saining, menilai momentum Dirgahayu ke-80 Republik Indonesia menjadi saat yang tepat untuk memperkuat peran sektor kehutanan dalam mendukung kesejahteraan masyarakat.

“Kami berkomitmen memaksimalkan potensi kehutanan, termasuk program penanaman 3 juta pohon yang menjadi program Gubernur Kalteng, pengendalian kebakaran hutan dan lahan, serta perhutanan sosial,” ucapnya, Minggu (17/8/2025).

Agustan juga menegaskan bahwa Dinas Kehutanan tidak hanya fokus menjaga kelestarian lingkungan, tetapi juga berkontribusi terhadap ketahanan pangan di provinsi ini.

“Potensi hutan tidak hanya menjaga lingkungan, tetapi juga dapat berkontribusi pada kesejahteraan rakyat dan ketahanan pangan Kalimantan Tengah,” tambahnya.

Menurutnya, peringatan HUT ke-80 RI menjadi momentum untuk memperkuat persatuan sekaligus meneguhkan semangat gotong royong demi pembangunan berkelanjutan.

“Semoga semua langkah kita bermanfaat bagi masyarakat dan menjaga keindahan alam Kalteng,” ungkapnya.

Pewarta : Antonius Sepriyono

Momentum HUT ke-80 RI, Gubernur Agustiar Sabran Tegaskan Komitmen Bangun Kalteng

Gubernur Kalteng H. Agustiar Sabran saat bertindak sebagai Inspektur Upacara.

LIPUTANSBM, PALANGKA RAYA – Semangat kebangsaan membalut suasana pagi di halaman Kantor Gubernur Kalimantan Tengah, Sabtu (17/8/2025).

Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia. Gubernur H. Agustiar Sabran memimpin langsung jalannya upacara sebagai Inspektur.

Hadir pula jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Ketua DPRD Kalteng Arton S. Dohong, Wakil Gubernur H. Edy Pratowo, Ketua TP-PKK Provinsi Kalteng Aisyah Thisia Agustiar Sabran, Plt. Sekda Leonard S. Ampung, para asisten dan staf ahli gubernur, pimpinan OPD, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, hingga para veteran. Kehadiran mereka menambah khidmat suasana peringatan hari bersejarah tersebut.

Puncak perhatian tertuju pada Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kalteng tahun 2025. Dengan langkah tegap dan penuh kedisiplinan, mereka sukses menjalankan tugas sakral pengibaran Sang Merah Putih.

Prosesi berlangsung lancar di bawah komando Danpas TNI, Letda Inf Fazan Nur Wahid, lulusan Sepa PK TNI AD 2025. Ia didampingi jajaran pengawal dari TNI dan Polri, termasuk Serda Azhar Nugroho, Praka Dwiyan Agus B, Briptu Supriannur, dan Briptu I Putu Andi Prayoga.

Deretan pasukan khusus turut memainkan peran penting. Penarik bendera dipercayakan kepada Hani Rafael Potu dari Lamandau. Aba-aba dikomandoi Rasya Wira Pratama asal Gunung Mas, sementara Muhammad Bintang Pratama dari Barito Selatan membentangkan bendera.

Momen tak kalah haru terjadi saat Azza Hayyuning Qalbi dari Murung Raya mengangkat baki, didampingi Nabya Vella dari Palangka Raya sebagai pembawa cadangan.

Rangkaian itu kian lengkap dengan komando para Danpok: Akmal Wikrama Pranaja (Barito Selatan) untuk kelompok 17, Darina Shafa Zulfa Egza Wiyono (Sukamara) untuk kelompok 8, dan Irfan Dzaki Praditya (Sukamara) untuk kelompok 45.

Upacara peringatan HUT ke-80 RI di Kalteng tak hanya menjadi seremoni tahunan, melainkan juga momentum mengingat jasa para pahlawan.

Kehadiran para tokoh dan generasi muda Paskibraka mencerminkan semangat gotong royong dan nasionalisme yang terus hidup di Bumi Tambun Bungai.

Usai upacara, Gubernur Agustiar Sabran menyampaikan rasa syukurnya.

“Hari ini hari kebahagiaan kita semua, di mana kita sedang merayakan HUT ke-80 Kemerdekaan RI,” ujarnya.

Ia juga menegaskan penghargaan terhadap para pendahulu yang telah meletakkan fondasi pembangunan di Kalimantan Tengah.

“Kita sangat mengapresiasi pembangunan-pembangunan sebelumnya, oleh para pendiri sebelumnya, gubernur sebelumnya, dan para tokoh sebelumnya,” tambahnya.

Agustiar menutup sambutannya dengan janji untuk melanjutkan pembangunan di Tanah Dayak.

“Kami berkomitmen untuk terus membangun Kalimantan Tengah agar lebih baik ke depan,” tegasnya.

Pewarta : Antonius Sepriyono

ads LiputanSbm